Pemkab Klaten Gelar Seminar Pra Menopause, Bahas 'Life After Forty'

Pemkab Klaten Gelar Seminar Pra Menopause, Bahas 'Life After Forty'

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Kamis, 02 Mei 2024 17:33 WIB
Gelaran seminar kesehatan pra menopause di Grha Bung Karno, Kamis (2/5/2024).
Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng
Klaten -

Puncak peringatan Hari Kartini ke-145 di Kabupaten Klaten disemarakkan oleh seminar kesehatan pra menopause di Grha Bung Karno Klaten. Dalam kegiatan tersebut, dibahas materi terkait 'Life After Forty'.

Kegiatan yang digelar Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) itu diikuti Bupati Klaten Sri Mulyani, jajaran Forkopimda, Ketua Organisasi Wanita, Dinas Sosial Provinsi Jateng, Perwakilan Dinas Sosial se-Solo Raya, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, serta TP PKK Kecamatan.

Kepala Dinsos P3AP2KB, Puspo Enggar Hastuti menjelaskan seminar siang ini digelar guna mengenang, meneladani, dan meneruskan perjuangan RA Kartini yang telah memperjuangkan hak-hak wanita.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perempuan masa kini pun memiliki peran aktif dalam masyarakat dan bisa meningkatkan perekonomian keluarga, sehingga menjadi penting bagi perempuan untuk mengetahui kondisi tubuhnya sendiri.

"Melalui Hari Kartini ini kita berupaya memotivasi diri kita, untuk berperan aktif memberikan kontribusi dalam pembangunan Indonesia melalui berbagai kegiatan sesuai kemampuan kita masing-masing," jelas Puspo.

ADVERTISEMENT
Gelaran seminar kesehatan pra menopause di Grha Bung Karno, Kamis (2/5/2024).Gelaran seminar kesehatan pra menopause di Grha Bung Karno, Kamis (2/5/2024). Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng

Seminar kesehatan terkait pra menopause itu disampaikan oleh Dokter Kandungan sekaligus Ketua Perkumpulan Menopause Indonesia (Perminesia). Dalam kesempatan tersebut, ia mengusung tema 'Life After Forty' yang penting bagi para perempuan, khususnya para ibu.

"Life After Forty, pra menopause, rentang umurnya 40-60 tahun. Kita menyebutnya umat pertengahan, mid life," kata Dokter Achmad di Grha Bung Karno.

Ia menjelaskan, menopause merupakan berakhirnya siklus menstruasi secara alami. Seorang perempuan dikatakan menopause jika sudah tidak menstruasi minimal 12 bulan.

Dalam presentasinya, Achmad menjelaskan berbagai pengetahuan terkait pra menopause. Mulai dari gejala-gejalanya, cara menyikapinya, hingga jalan keluar atas berbagai permasalahan yang mungkin muncul saat pra menopause.

Menurut Sri Mulyani, seminar ini bisa menjadi wadah berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Klaten, terutama para kaum perempuan.

Kendati demikian, materi yang diberikan dinilai penting tak hanya bagi perempuan, tapi juga bagi para lelaki. Sebab, jika suami dan istri saling memahami kondisi masing-masing, gejolak-gejolak yang mungkin muncul dalam rumah tangga bisa diminimalisir.

"Melalui seminar ini semakin banyak membuka cakrawala (tentang) bagaimana menghadapi masalah-masalah reproduksi, masalah wanita, ataupun masalah keluarga," terang Sri Mulyani.

Ia berharap, seminar kesehatan pra menopause ini bisa mewujudkan perempuan-perempuan yang sehat dan memiliki daya saing, serta keluarga-keluarga yang harmonis di Kabupaten Klaten.

(anl/ega)


Hide Ads