Diduga Tak Kuat Menanjak, Truk Jagung Terguling di Tunggangan Wonogiri

Diduga Tak Kuat Menanjak, Truk Jagung Terguling di Tunggangan Wonogiri

Muhammad Aris Munandar - detikJateng
Selasa, 02 Apr 2024 14:59 WIB
Truk kecelakaan di kawasan Gunung Tunggangan Jatiroto Wonogiri, Selasa (2/4/2024).
Foto: Truk kecelakaan di kawasan Gunung Tunggangan Jatiroto Wonogiri, Selasa (2/4/2024). (dok. Camat Jatiroto Wonogiri)
Wonogiri -

Satu unit truk pengangkut jagung mengalami kecelakaan di Gunung Tunggangan, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri. Diduga, truk tersebut mengalami kecelakaan setelah tidak kuat menanjak.

"Benar ada truk terguling di Gunung Tunggangan. Tadi sekitar pukul 11.00 WIB," kata Camat Jatiroto, Miran saat dihubungi detikJateng, Selasa (2/4/2024).

Ia mengatakan kecelakaan itu terjadi di kawasan Watu Dukun Gunung Tunggangan, tepatnya di Desa Ngelo, Kecamatan Jatiroto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, kendaraan yang mengalami kecelakaan itu adalah truk engkel dengan nomor polisi G 1429 TF. Truk tersebut milik Sri (55), warga Desa Girirejo, Kecamatan Tirtomoyo. Namun truk itu dikemudikan oleh Gunawan (48).

Miran menuturkan truk itu hanya dikemudikan seorang sopir yang dinyatakan selamat dan tidak mengalami luka. Truk itu bermuatan sekitar 5 ton jagungitu berangkat dari Duren Jatiroto menuju Tirtomoyo.

ADVERTISEMENT

"Jadi truk tidak kuat naik (jalan menanjak). Truk berhenti dan mundur. Kemudian bagian belakang ditabrakkan tebing terus guling," jelas Miran.

Setelah kejadian, kata dia, masyarakat melaporkan kejadian itu kepada Forkopimcam Jatiroto. Kemudian Forkopimcam mendatangi ke lokasi kejadian.

Miran mengatakan, berdasarkan pengecekan di lapangan, truk sudah dalam kondisi terguling. Kemudian Forkopimcam, paguyuban bolo roda truk, dan masyarakat berusaha mengembalikan posisi truk seperti semula atau normal kembali.

"Dan akhirnya pukul 11.30 WIB truk bisa dikondisikan," kata Miran.

Diketahui, pada 25 Januari 2024 lalu, ada truk yang terguling di kawasan Tunggangan. Truk pengangkut daging beku itu melintas Tunggangan karena mengikuti Google Maps.

Kemudian, pada Mei 2023 lalu, ada truk tronton yang juga tersasar di Jalur Tunggangan. Karena mengetahui medan sulit, akhirnya truk itu kembali putar balik.

Sebelumnya, juga pernah ada bus AKAP yang tersasar di kawasan Gunung Tunggangan. Bus itu tersasar pada Oktober 2019.




(apu/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads