DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah mulai membentuk tim kecil untuk bisa mengusung Yusuf Chudori atau Gus Yusuf di Pilgub 2024. Sekretaris DPW PKB Jateng, Sukirman, menyebut tim kecil tersebut bertugas untuk mencari koalisi.
"Kita hari ini 21 kursi kemudian dari sisi persyaratan elektoral belum memenuhi syarat, harus koalisi terlebih dahulu, yang kedua kita tetap mau mencalonkan kader terbaik kita Gus Yusuf untuk tampil sebagai calon gubernur Jawa Tengah," katanya saat ditemui di kantornya, Jalan Pahlawan, Semarang, Kamis (28/3/2024).
Karena itu, saat ini pihaknya telah membuat tim kecil untuk melakukan komunikasi terhadap partai-partai untuk berkoalisi. Langkah tersebut merupakan tindak lanjut dari musyawarah pengurus yang bulat untuk mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya sudah tim kecil seperti itu salah satunya saya juga salah satu koordinator tim. Kita ada di jajaran desk Pilkada, ketua desk Pilkadanya Pak Udauloh," ujarnya.
Pihaknya juga sudah menjajaki komunikasi antar partai untuk pembentukan koalisi. Menurutnya, koalisi di tingkat nasional juga akan berpengaruh untuk tingkat daerah.
"Sama saja mereka (partai-partai lain) juga sedang menyambut positif, tetapi mereka juga sedang menghitung kekuatan masing-masing, ya ini tidak lepas juga dari koalisi di tingkat nasional arahnya seperti apa, koalisi nasional ini kan masih bulat juga, jadi nanti kerarifan lokalnya yang nanti disesuaikan," jelasnya.
Selain untuk mengusung Gus Yusuf sebagai cagub, pihaknya juga tengah berhitung untuk mengajukan kader sendiri di Pilkada kota/kabupaten. Setidaknya, ada 11 kota/kabupaten di Jateng yang kemungkinan bakal dituju PKB untuk mengusung calon dari kader internal.
"Kemarin kita juga mengikuti Muspimnas dan garis kebijakannya juga tegas bahwa kita akan mengambil porsi di beberapa kabupaten/kota di pilkada-pilkada," pungkasnya.
(cln/ahr)