.webp)
Gempa berkekuatan Magnitudo (M) 6,0 (dimutakhirkan menjadi 6,1) mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur. Gempa terasa kuat hingga ke wilayah Blora bahkan sempat membuat wartawan yang berada di kantor PWI Blora berhamburan keluar.
"Tadi kita kaget ketika ada gempa soalnya kan goyang-goyang, ada goyangan-goyangan. Tadi kita keluar semua," ungkap salah seorang jurnalis, Eli Yunanto kepada detikJateng, Jumat (22/3/2024).
Dia mengatakan, sejumlah jurnalis yang berada di kantor PWI Blora yang berada di area GOR Mustika Blora itu berlarian keluar ruangan untuk menyelamatkan diri. Tampak sebagian ruangan mengalami kerusakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika gempa terjadi sekitar 20 detik membuat kaca bergetar, ada keretakan di lantai, plafon juga hampir ambrol. Tadi sempat panik kita lari keluar semua," ujar Eli yang juga anggota PWI.
Wartawan lain, Lilik Yuliantoro juga merasakan hal yang sama. Dia mengaku kaget ketika sedang bekerja lalu ada guncangan.
"Terasa banget sampai dalam keramiknya sampai retak. Panik banget karena kita posisi lagi bekerja tiba tiba ada goyangan gempa. Sekitar 20 detik gempanya," jelasnya.
Hal senada diutarakan warga sekitar, Yuni. "Kerasa banget getaran gempanya, sampai dua kali. Semoga tidak ada susulan dan kita dalam lindungan Allah SWT," ucap Yuni.
Operator Pengendalian Operasi (Dalops) Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Blora Agung Triyono melaporkan gempa bumi berhenti Mag 6.0 skala richter (SR) di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Gempa itu tidak berpotensi tsunami.
"Kondisi Mutakhir gempa dirasakan sedang sekitar 15 detik di Kabupaten Tuban. Gempa dirasakan sedang kisaran 5 detik di Kabupaten Rembang. Masyarakat panik keluar rumah," ungkap Agung.
Sementara itu dari info BMKG, gempa terjadi pukul 11.22 WIB dengan lokasi 5.74' LS,112.32' BT atau 132 km Timur Laut Tuban Jawa Timur dengan kedalaman 10 Km. Disebutkan gempa itu berasa hingga Jepara, Tuban, Lamongan, Bojonegoro, Surabaya, Kudus, Blora, Pekalongan, Nganjuk, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Sidoarjo, Madiun, Pasuruan, Malang, Semarang, Yogyakarta.
(aku/dil)
