.webp)
Terminal Induk Jati Kudus terendam air hingga 90 centimeter. Sudah sepekan aktivitas terminal yang menghubungkan bus antar provinsi itu lumpuh.
Pantauan detikJateng di lokasi, Kamis (21/3/2024) pukul 11.00 WIB, banjir masih merendam kompleks Terminal Induk Jati Kudus. Genangan banjir mulai dari kawasan depan dan belakang Terminal dengan kedalaman mulai 60 sampai 90 centimeter.
Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Jati Kudus Eli Risandi menuturkan genangan banjir merendam terminal tipe A itu sejak Kamis (14/3) lalu. Banjir sudah sepekan melanda namun belum juga surut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya sejak Kamis (14/3) kemarin sampai sekarang. Terminal pertama kali kan belum tergenang hanya sedikit, terus perlahan sedikit nambah, kedua ketiga, setelah tanggul jebol semakin tinggi tapi mencapai ada 60 centimeter ada yang 90 centimeter, tergantung dengan letaknya," kata Eli saat dihubungi wartawan, Kamis (21/3/2024).
Menurutnya genangan banjir di terminal tidak bisa dibuang melalui pompa. Karena wilayah sekitar terminal turut dilanda banjir.
"Untuk penanganan ini tidak bisa ditangani karena ini banjir menyeluruh, mau dibuang ke mana," jelasnya.
Adapun untuk kedatangan bus sementara dilayani dari jalan dan agen bus. Karena jalan depan terminal sudah ditinggikan dan tidak banjir. Sehingga bisa sementara menampung bus yang menuju Terminal Induk Jati Kudus.
"Untuk sementara bus tidak bisa masuk, tapi kedatangan dan keberangkatan dia menggunakan jalan arteri Lingkar dikondisikan oleh agen di situ untuk sementara," Kata Eli
"Untuk sekarang jalannya sudah ditinggikan sampai 90 centimeter jadi untuk akses lancar tidak tergenang banjir," Eli melanjutkan.
(aku/ahr)
