Terpeleset, Emak-emak di Klaten Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur

Terpeleset, Emak-emak di Klaten Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Kamis, 14 Mar 2024 22:12 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi mayat. Foto: Dok.Detikcom
Klaten -

S (54) ibu rumah tangga warga Desa Troketon, Kecamatan Pedan, Klaten ditemukan meninggal di sumur rumahnya di Dusun Tanon. Korban diduga terpeleset saat menimba air.

"Korban diperkirakan saat sedang menimba di sumur terpeleset dan jatuh ke dalam sumur. Karena akhir-akhir ini kondisi korban informasinya baru sembuh dari sakit," jelas Kasi Humas Polres Klaten AKP Abdillah kepada detikJateng, Kamis (14/3/2024) siang.

Dijelaskan Abdillah, dari laporan jajaran Polsek korban diketemukan hari Kamis tanggal 14 Maret 2024 sekira pukul 15.30 WIB. Lokasinya di sumur rumah korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"TKP di sumur rumah korban. Kronologis penemuan jenazah bermula sekira pukul 15.30 WIB saksi 1 (Suroso) dan saksi 2 (Anggi) serta keluarga yang lain posisi tidur di dalam rumah karena kebetulan kondisi sedang hujan," terang Abdillah.

Saat saksi 1 bangun, sambung Abdillah, mendapatkan korban tidak ada di kamar. Korban kemudian dicari dan ditemukan posisi mengambang di sumur.

ADVERTISEMENT

"Setelah itu saksi 1 berusaha mencari, selanjutnya saksi 1 mendapati korban sudah posisi mengambang di dalam sumur rumah. Adapun sumur diameter kurang lebih satu meter sedangkan kedalaman sumur sekitar sembilan meter, dan tinggi bibir sumur dari lantai sekitar 70 centimeter," papar Abdillah.

Setelah menemukan, sambung Abdillah, saksi 1 memberitahukan kejadian tersebut kepada saksi II kemudian bersama-sama warga sekitar membantu mengevakuasi korban. Warga selanjutnya melapor ke Polsek Pedan.

"Warga melapor ke Polsek. Hasil analisa tenaga medis Puskesmas Pedan dokter Ahyar saat melakukan pemeriksaan, tidak ditemukan tanda penganiayaan, dari informasi keluarga serta masyarakat korban baru sembuh dari sakit dan kondisi fisiknya lemah, dari keluarga korban menerima atas meninggalnya korban dan tidak akan di lakukan autopsi," imbuh Abdillah.

Komandan SAR Kabupaten Klaten, Irwan Santosa menyatakan korban tercebur di sumur rumah. Tetapi dievakuasi sendiri oleh keluarga.

"Sudah dievakuasi keluarga. Kita sudah berangkat sampai masjid Al Aqsha kemudian kembali," ungkap Irwan saat diminta konfirmasi detikJateng.




(apl/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads