Bupati Blora Arief Rohman memiliki cara pandang terhadap pers. Menurutnya insan pers itu memiliki kualitas, profesionalitas yang tinggi dan berfungsi sebagai kontrol sosial. Ia juga menganggap pers harus mampu berkontribusi dalam pembangunan.
Hal ini dikatakan dalam acara Hari Pers Nasional (HPN) 2024 dan HUT PWI ke-78 yang dirangkaikan dengan penanaman pohon dan penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat di Bukit Kunci Desa Bangowan, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jumat (8/3/2024).
"Momentum HPN dan HUT PWI ini diharapkan mampu menjadikan penguatan insan pers untuk semakin berkualitas, semakin profesional dan bisa berkontribusi dalam pembangunan," ungkap Arief dalam sambutannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arief juga meminta pers dapat menjadi agent of change atau agen perubahan yang bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik, melalui informasi dan edukasi dalam pemberitaan yang disampaikan. Menjernihkan yang keruh serta meluruskan yang bengkok.
"Terima kasih kepada media yang telah membantu menyampaikan informasi terkait program pemerintah. Semoga kolaborasi pers dengan pemerintah daerah dapat terjalin dengan baik lagi ke depannya," ucapnya.
Dia juga mengucapkan selamat dan sukses pelaksanaan HPN 2024 serta HUT ke-78 PWI. Harapannya awak media mampu menyajikan berita yang sesuai dengan kode etik jurnalistik.
"Melalui HPN tahun 2024 diharapkan pers bisa menjalankan tugas dan fungsi sesuai dengan fitrahnya yaitu memberikan pendidikan, informasi, hiburan dan sebagai kontrol sosial di masyarakat," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PWI Blora Heri Purnomo menyampaikan alasan kegiatan HPN digelar di Bukit Kunci yakni fungsi dari pers dalam memberikan edukasi dan informasi ke masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.
"Dalam rangka memperingati HPN 2024 dan HUT PWI ke-78, rekan-rekan wartawan yang tergabung dalam PWI Blora konsisten melestarikan alam dengan menanam pohon," ujarnya yang juga wartawan MNC Grup ini.
Heri mengatakan bahwa insan media selain memberikan edukasi kepada masyarakat, salah satunya adalah mengkampanyekan soal kelestarian alam. Kegiatan menanam ini bukan kali pertama, melainkan sudah berjalan setiap tahunnya dengan menggandeng beberapa stakeholder.
"Menanam ini merupakan kegiatan PWI yang ke delapan. Setiap kegiatan kami selalu berkolaborasi dengan pihak-pihak dan para pemangku kepentingan di Kabupaten Blora. Utamanya yang mempunyai misi dan visi yang sama dengan PWI Blora yakni tentang pelestarian alam," jelas wartawan TV itu.
(ncm/ega)