.webp)
Tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan yang melibatkan satu sepeda motor dan truk di Semarang. Korban merupakan pemotor dan penumpang yang berboncengan tiga.
Peristiwa terjadi pukul 01.00 WIB dini hari tadi di Jalan Perintis Kemerdekaan, Banyumanik, Kota Semarang. Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko mengatakan motor Yamaha Force bernopol H 4287 FI yang ditumpangi tiga orang itu melaju dari utara ke selatan atau ke arah Ungaran.
"Di Jalan Perintis Kemerdekaan dekat simpang Pramuka, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang," kata Handoko lewat pesan singkat kepada wartawan, Selasa (5/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Polisi di lokasi kejadian kecelakaan sepeda motor dan truk di Semarang, Selasa (5/3/2024) dini hari. Foto: dok. Satlantas Polrestabes Semarang |
Motor tersebut saat melaju hendak menyalip dua truk yang berjalan searah. Namun ketika berusaha menyalip truk mereka oleng ke kiri dan tersenggol truk trailer di kiri kemudian motor terjatuh ke kanan dan tertabrak truk dump.
"Diduga tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya sehingga pengendara oleng ke kiri terjadi laka dengan truk trailer Hino kemudian terjatuh ke kanan terjadi laka dengan truk dump tronton Hino yang melaju searah di sampingnya," jelasnya.
Tiga orang tak berhelm yang terdiri dari dua laki-laki dan satu perempuan itu meninggal di lokasi dengan luka parah di kepala. Mereka yaitu inisial MVA (19) warga Magelang, RPS (14) warga Banyumanik, Semarang, dan satu laki-laki yang belum diketahui identitasnya.
"Semuanya meninggal, luka parah di kepala," ujar Handoko.
Jenazah korban langsung dibawa ke kamar jenazah RS Kariadi Semarang. Peristiwa itu masih ditangani kepolisian. Selain itu di lokasi ternyata ditemukan senjata tajam jenis celurit.
"Ya, (satu) sajam jenis celurit," imbuhnya.
(rih/apu)
