Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menemui Kanjeng Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X di Puro Mangkunegaran. Pertemuan Gibran dengan Gusti Bhre itu berlangsung sekira satu jam lebih.
Ditanya mengenai isi pertemuannya dengan KGPAA Mangkunegara X, Gibran menyebut membahas beberapa hal. Salah satunya kolaborasi dengan Puro Mangkunegaran.
"Ya beberapa hal lah ya dengan Mangkunegaran. (Apa aja) Kolaborasi-kolaborasi ke depan, kemarin kan Cap Go Meh sudah cukup baik," katanya di Balai Kota Solo, Kamis (29/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gibran menyebut tidak ada pembicaraan mengenai Pilkada Kota Solo atau calon wali kota Solo selanjutnya. Ia mengatakan, pertemuan dengan Mangkunegara X itu selalu membahas mengenai kebudayaan.
"Lha apa hubungannya dengan Pilkada dengan Kanjeng Gusti? Saya kalau ketemu Kanjeng Gusti jarang sekali membicarakan masalah politik, bicara masalah lain biasanya kebudayaan," ujarnya.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengaku dirinya tidak pernah mendorong Mangkunegoro X untuk menjadi wali kota Solo selanjutnya. Menurutnya, pembicaraan terikat wali kota Solo itu pembicaraan petinggi partai.
"Enggak, saya nggak pernah dorong memangnya saya ketua partai. Saya tidak pernah mengatur itu maju sana, maju nggak kita kan bukan siapa-siapa, bukan ketua partai. Saya nggak berani (menyarankan), pembicaraan seperti itu antara pimpinan partai ya. Kalau saya tidak punya power untuk itu, tidak ada pembicaraan, membicarakan hal yang berbeda," bebernya.
Menurutnya, ke depan ada sesuatu yang baru di Puro Mangkunegaran. Namun, terkait hal itu nantinya biar disampaikan oleh Mangkunegara X.
"Nanti-nanti itu setelah lebaran ada yang baru di sana ya. Kan masih ada ruangan yang kita siapkan, bukan Kita Kanjeng gusti aja. (Yang baru) Kanjeng Gusti saja yang mengumumkan ya. (Kavaleri) Belum-belum," pungkasnya.
(apl/ahr)