BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang-Solo mengeluarkan prakiraan cuaca berbasis dampak hujan lebat. Ada tujuh daerah yang masuk wilayah waspada dampak hujan lebat.
Dalam informasi cuaca BMKG tersebut, disebutkan prakiraan cuaca berbasis dampak hujan lebat berlaku hari Rabu (28/2) pukul 07.00 WIB hingga Kamis (29/2) pukul 07.00 WIB.
Berikut daerah yang masuk wilayah waspada dampak hujan lebat di Jateng besok:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Magelang: Kajoran, Salaman
- Purworejo: Bener
- Sukoharjo: Weru
- Tegal: Margasari, Bumijawa
- Brebes: Tonjong
- Pekalongan: Paninggaran
- Banjarnegara: Kalibening, Pandanarum
Kemudian dalam Infografis yang disertakan dalam prakiraan cuaca tersebut, dampak yang bisa terjadi akibat hujan lebat di daerah-daerah tersebut adalah:
- Jembatan yang rendah tidak dapat dilintasi.
- Terjadi longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah.
- Volume aliran sungai meningkat/banjir.
- Aliran banjir berbahaya dan mengganggu aktivitas masyarakat dalam skala menengah.
Kemudian hal-hal yang harus dilakukan yaitu:
- Berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah.
- Memperbarui informasi melalui media massa maupun media sosial.
- Mencari informasi melalui pihak-pihak terkait kebencanaan.
- Tidak beraktivitas di luar rumah jika tidak mendesak.
- Berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait kebencanaan.
(apu/ahr)