.webp)
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dan Menteri Agraria Tata Ruang (ATR) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) buka suara terkait momen jabat tangan yang sempat mencuri perhatian. Diketahui, momen akur AHY dan Moeldoko itu terjadi sebelum Sidang Kabinet Paripurna (SKP) kedua di tahun 2024.
Dilansir dari detikNews, momen itu terjadi saat AHY sedang berbincang dengan Hadi Tjanjanto. Tak berselang lama, datang Moeldoko dari arah belakang punggung AHY.
Moeldoko kemudian menyalami sejumlah menteri seperti Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hingga AHY. Menyadari kehadiran Moeldoko, AHY menengok dan langsung bersalaman. Keduanya juga tampak saling melempar senyum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Momen itu juga mencuri perhatian sejumlah menteri. Seperti Hadi Tjanjanto yang tampak tersenyum sekaligus bertepuk tangan. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Menteri Keuangan Sri Mulyani melihat ke arah AHY dan Moeldoko. Menteri BUMN Erick Thohir juga sempat menengok sebentar.
Baca juga: AHY-Moeldoko Akur di Istana |
 Momen AHY dan Moeldoko salaman diunggah Jokowi Foto: Momen AHY dan Moeldoko salaman diunggah Jokowi (Instagram Jokowi) |
Moeldoko Anggap Hal Biasa
Moeldoko mengatakan bahwa momen tersebut merupakan hal biasa sebagai rekan kabinet. Bahkan, ia sempat mengungkap pesan AHY saat berbincang dengannya terkait reforma agraria.
"Namanya juga satu rekan kabinet, ini biasa," ujar Moeldoko di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/2/2024), dilansir detikNews.
"Ya untuk di ATR/BPN ada kira-kira 1.911 aduan masyarakat ini harus segera direspons kerja keras sampai itu. Karena ini masyarakat ingin mendapatkan solusi. Kita sudah bekerja di KSP ya bersama-sama dengan ATR/BPN selama ini itu yang kita kejar betul. Sebagian dari apa yang diinginkan Bapak Presiden di antaranya reforma agraria," jelasnya.
Selain itu, Moeldoko juga membuka peluang untuk mengundang AHY ke kantornya setelah pertemuan itu.
"Bisa saja, saya undang ke kantor kan," ucap Moeldoko.
AHY Sebut Sambung Silaturahmi
Sementara itu, AHY menyebut bahwa dirinya tak berbincang dengan Moeldoko. Dirinya hanya bersalaman untuk menyambung silaturahmi.
"Oh nggak ngobrol. Yang penting salaman aja, menyambung silaturahmi," ujar AHY, Senin (26/2/2024).
AHY menganggap momennya bersalaman dengan Moeldoko adalah hal yang biasa. Ia juga mengaku Moeldoko tak mengucapkan selamat padanya usai dilantik sebagai Menteri ATR.
"Nggak (ada ucapan selamat), salaman saja tadi," ucap AHY.
"Nggak ada, nggak ada (pembicaraan). Kami belum ada rencana ke sana. Saya tadi hanya fokus pada agenda utama dari rapat kabinet paripurna ini," lanjutnya.
Selain itu, AHY menegaskan tak ingin membahas kejadian di masa lalu. Ia mengatakan Kementerian ATR siap berkoordinasi dengan KSP.
"Ya siap saja (berkoordinasi dengan KSP). Saya ingin menjadi bagian utuh dari pemerintahan ini. Saya tidak ingin membesar-besarkan apa yang sudah lewat," tegas AHY.
Sementara itu diketahui, momen jabat tangan Moeldoko dan AHY juga diunggah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Instagramnya, @jokowi, pada Senin (26/2/2024).
Perseteruan Moeldoko dan AHY
Diketahui, momen tersebut cukup menarik lantaran adanya konteks politik kepartaian yang melingkupinya. Sederhananya, kedua politikus ini pernah berseteru.
Dulu, Moeldoko dulu pernah mencoba mengkudeta AHY dari posisi Ketua Umum Partai Demokrat. Moeldoko pernah menempuh jalur hukum memperkarakan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat.
Namun, langkah peninjauan kembali (PK) yang diajukan Moeldoko ditolak oleh Mahkamah Agung.
Artikel ini ditulis oleh Agus Riyanto, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(cln/ahr)
