Kedua TPS yang melakukan coblosan ulang itu berada di TPS 6 dan 7 Desa Kadireso, Kecamatan Teras. Pantauan detikJateng di TPS 7, hingga pukul 10.45 WIB, jumlah pemilih yang hadir mencapai 173 orang dari total DPT sebanyak 207 dan DPTb 5 orang.
"Di Boyolali ini adalah PSU tahap dua, setelah beberapa waktu lalu kita melaksanakan PSU (di 4 TPS). Ada dua TPS yang di PSU hari ini, yaitu TPS 6 dan TPS 7 Desa Kadireso, Kecamatan Teras," kata Ketua KPU Boyolali, Maya Yudayanti, ditemui di TPS 7 Desa Kadireso, Jumat (23/2/2024).
Maya menerangkan PSU ini dilakukan berdasarkan rekomendasi dari Bawaslu. Hal itu karena ada pemilih yang tidak berhak, tapi memberikan suaranya di dua TPS tersebut pada pemungutan suara Rabu (14/2) lalu.
"Jadi ada pemilih yang tidak ber-KTP setempat (tanpa membawa surat pindah mencoblos), memberikan suara di sini, sehingga itu mengakibatkan ya kita tidak bisa melakukan penghitungan suara," ujar dia.
Di TPS 6 ada satu pemilih dan di TPS 7 ada 5 pemilih yang ber-KTP luar Boyolali itu.
Terkait tingkat partisipasi pemilih dalam PSU ini, Maya mengatakan, sudah mencapai 50 persen lebih. Di TPS 6 dari DPT sebanyak 252 pemilih, yang sudah hadir mencoblos sekitar 152 orang.
Ditambahkan Maya, TPS akan tetap ditutup pukul 13.00 WIB. Pada jeda salat Jumat, TPS akan dijaga anggota KPS yang perempuan. Juga dari pengawas, bersama PPK yang perempuan.
"Nanti kita mintakan rekomendasi pengawas, untuk melakukan salat Jumat sebentar, masjidnya juga dekat. Nanti TPS akan ditunggu pengawas, KPPS dan PPK yang perempuan. Tapi tidak untuk melayani, ketika nanti ada pemilih diminta menunggu sebentar," pungkasnya.
(ams/aku)