.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh, kemarin. Pertemuan itu disambut baik oleh Wali Kota Solo yang juga cawapres nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka.
Menurut Gibran, pertemuan ketua umum partai dengan tokoh-tokoh bisa mendinginkan suasana di tengah pemilu 2024.
"Ya saya kira semua tokoh-tokoh, semua ketua umum partai jika bertemu, bersilaturahmi, saling menjaga komunikasi, itu akan mendinginkan suasana (di tengah Pemilu) dan saya kira itu bagus sekali," kata Gibran di Puro Mangkunegaran Solo, Senin (10/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, Gibran juga ingin bertemu dengan paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan paslon 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md setelah muncul angka hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2024.
"Makanya dari awal ketika angka quick count sudah jelas saya sudah ber-statement, saya sudah tidak sabar untuk sowan ke paslon 01 dan 03, saya kan nunggu dipanggil saja," ucap Gibran.
Gibran kembali menegaskan bahwa pertemuan antara Jokowi dan Surya Paloh menjadi angin segar perpolitikan di Indonesia.
"(Jadi angin segar perpolitikan?) Iya yang penting itu. Yang penting kita, warga, bisa melihat bahwa pimpinan-pimpinannya saling berkomunikasi, bersilaturahmi. Kalau di atas adem, di bawah insyallah juga adem dan kita bisa move on dengan kegiatan lain seperti kegiatan ekonomi atau kegiatan jelang puasa, Lebaran," pungkas Gibran.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi bertemu dengan Surya Paloh di Istana Negara, kemarin. Jokowi kemudian membocorkan hasil pertemuan tersebut.
Awalnya Jokowi mengatakan pertemuan itu adalah hal yang biasa. Ada urusan politik yang ikut dibahas pada pertemuan tersebut.
"Ya pertemuan politik biasa, bicara masalah politik juga biasa," kata Jokowi, dikutip dari detikNews, Senin (19/2/2024).
Pertemuan dengan Surya Paloh itu diakuinya masih tahap awal.
"Ini baru awal-awal, nanti kalau sudah final kami sampaikan, tapi itu sebetulnya, saya itu hanya menjadi jembatan, yang paling penting kan partai-partai," kata Jokowi.
(aku/dil)
