Atap Teras di Pasar Kedungwuni Pekalongan Roboh, 37 Pedagang Dipindah

Atap Teras di Pasar Kedungwuni Pekalongan Roboh, 37 Pedagang Dipindah

Robby Bernardi - detikJateng
Senin, 19 Feb 2024 15:19 WIB
Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar, Senin (19/2/2024).
Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar, Senin (19/2/2024). Foto: Robby Bernardi/detikJateng
Pekalongan -

Atap teras Blok F di Pasar Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, roboh pada Sabtu (17/2) lalu. Sebanyak 37 pedagang yang berada di selasar tersebut bakal dipindah sementara untuk proses perbaikan.

"Luas area yang mengalami kerusakan sebesar 72 meter persegi. Tentu untuk penanganannya kami sudah mendiskusikan bersama OPD teknis, ada PU, ada Perindag," kata Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar, Senin (19/2/2024).

"Yang utama, seperti yang disampaikan Kepala Dinperindag adalah keselamatan para pedagang. Saya sampaikan kepada Perindag hasil kajian teknisnya. Ini saya sudah perintahkan kepada Kepala Dinas Perindag untuk dilakukan pemindahan yang 37 yang di selasar tadi, karena ini sekali lagi kami mengutamakan keselamatan para pedagang maupun penjual yang ada di situ ," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yulian menjelaskan bangunan pasar di Blok F dengan luas 1.450,63 meter persegi dibangun dengan Tugas Pembantuan (TP) pada tahun 2017 nilai kontrak Rp 5,2 miliar. Blok tersebut mulai ditempati pedang pada tahun 2023.

"Jadi Blok F ini, itu dibangun dengan menggunakan dana TP pada tahun 2017. Tapi baru ditempati, pas peresmian ya, tahun 2023 dan yang mengalami ambrol itu di area teras pintu masuk," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kondisi atap di Blok F Pasar Kedungwuni, Pekalongan, yang tiba-tiba roboh pada Sabtu siang (17/2/2024).Kondisi atap di Blok F Pasar Kedungwuni, Pekalongan, yang tiba-tiba roboh pada Sabtu siang (17/2/2024). Foto: Robby Bernardi/detikJateng

Lebih lanjut, Yulian mengatakan perbaikan bagian teras akan dilakukan tahun ini. Sementara kondisi bangunan bagian dalam aman.

"Perbaikan segera dilakukan, tahun ini juga langsung. Kalau bagian konstruksi, hasil kajian dari PU, di bagian dalamnya masih aman ya. Ini persoalannya di teras atau selasarnya," jelasnya.

"Saya sudah perintahkan PU untuk cek secara keseluruhan masing-masing blok, sekali lagi keselamatan di atas segalanya," ucapnya.

Ambrolnya bagian dari Blok F tersebut, menurutnya sudah tiga kali terjadi dengan titik berbeda. Pihaknya bersama dinas terkait pun akan mendalami terkait hal tersebut.

"Ini bukan yang pertama kali saya kira, ini yang ketiga. Dan itu rata-rata ada di teras. Dan untuk penanganannya sudah kami hitung bersama dinas teknis, kami ingin memastikan supaya tidak terjadi lagi, kami ingin selesaikan Blok F ini seperti apa sih, harus kita selesaikan," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, atap teras pintu masuk di Blok F di Pasar Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, roboh pada Sabtu (17/2) sekitar pukul 13.00 WIB. Beruntung tidak ada pedagang atau aktivitas warga di bawahnya.

Atap teras yang berupa cor beton sebelum roboh, menurut saksi pedagang setempat, terjadi retakan di pojok sebelah kiri pintu masuk. Retakan begitu saja meluas hingga merembet ke sisi kanan. Tidak lama kemudian, atap teras beton itu langsung roboh.




(rih/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads