Pasangan capres dan cawapres Ganjar-Mahfud menang tipis di wilayah Kabupaten Wonogiri. Di sisi lain, kursi DPRD Kabupaten Wonogiri dari PDI Perjuangan naik.
Hal itu berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count yang dilakukan oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Wonogiri.
"Quick count versi kami (DPC PDI Perjuangan Wonogiri) dari saksi-saksi di TPS," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Wonogiri, Joko Sutopo kepada wartawan, Kamis (15/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, hasil suara pilpres yang sudah masuk sekitar 95-96 persen. Dari suara yang masuk itu, pasangan Anies-Muhaimin mendapat 8%. Kemudian pasangan Prabowo-Gibran mendapat 45%. Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud mendapat 46,6 %.
"Ya (perkiraan hasil akhir) segitu. Tabulasi hampir selesai, klir hampir selesai," ungkap pria yang akrab disapa Jekek itu.
Menanggapi kemenangan Ganjar-Mahfud yang tipis, Jekek menuturkan itu adalah realitas demokrasi. Ia memposisikan jika pihaknya merupakan pihak yang melakukan evaluasi.
"Apa yang kami ke depan benahi. Bahwa demokrasi ya seperti ini. Demokrasi itu harapan. Siapa yang bisa memberi harapan ke depan akan menjadi keberpihakan," ujar Bupati Wonogiri tersebut.
Di sisi lain, Jekek mengatakan jika kursi di DPRD Kabupatan Wonogiri ada kenaikan. Dari yang saat ini ada 28 kursi yang diduduki PDIP, kini naik menjadi sekitar 30 kursi.
"Naik dua kursi. Belum selesai (penghitungan), tapi kemungkinan sekitar itu (30 kursi). Itu (yang belum selesai) tinggal di beberapa titik," jelasnya.
Ia menerangkan, tambahan dua kursi itu berasal dari Dapil 1 dan Dapil 4. Yang semula di dua dapil itu ada 6 kursi, kini bertambah menjadi 7 kursi.
Diketahui, Caleg DPR RI yang maju dari Wonogiri adalah Pinka Haprani, putri dari Puan Maharani, dan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.
"Mbak Pinka dan Pak Pacul, dari monitoring kami semoga beliau aman," kata Jekek.
Sementara itu, penghitungan di DPRD Provinsi belum bisa dipaparkan karena belum selesai.
"KPU dan Bawaslu sudah profesional dalam menjalankan tugasnya sesuai tupoksi masing-masing," kata Jekek.
(ahr/dil)