.webp)
Aksi seorang wisudawati di kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang menyetir kereta kelinci dengan mengenakan pakaian toga lengkap viral di media sosial. Ternyata wisudawati dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan (FKIP) itu memiliki cerita unik di balik aksinya itu.
Video wisudawati bernama Ika Aprilia Wulandari (23) dibagikan di Instagram oleh akun @unsgo.
"'À vaillant coeur rien d'impossible.' Bagi hati yang berani, tak ada yang tak mungkin," tulis akun tersebut seperti dilihat detikJateng pada Senin (29/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat dimintai konfirmasi, Ika mengakui jika wisudawati yang menyetir kereta kelinci itu adalah dirinya. Dia menjalani wisuda pada Sabtu (27/1).
Kebetulan, ayahnya merupakan pemilik sekaligus pengemudi kereta kelinci. Adapun kereta kelinci yang dikemudikannya itu ternyata milik ayahnya.
"Saya mengendarai itu, karena bapak bekerja itu, punya dan menjadi sopir kereta kelinci itu. Nafkahnya kan dari situ, jadi saya harus bangga," kata Ika saat dihubungi detikJateng, Senin (29/1/2024).
Awalnya Ika yang merupakan warga Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, itu datang ke kampus menggunakan mobil pada pagi harinya. Setelah itu, sang ayah kembali ke rumah, dan datang lagi ke kampus menggunakan kereta kelinci.
Kedatangan sang ayah naik kereta kelinci itu juga bersama keluarga, saudara, dan tetangga, yang ikut merayakan kelulusan Ika.
"Saya bisa (mengemudikan). Tapi kalau di rumah ada carteran tidak pernah," ucapnya.
Aksi keliling kampus menggunakan sepur kelinci itu dilakukan Ika dari samping Gedung Rektorat, menuju FISIP, FE, FKIP, Fakultas Kedokteran, dan kembali lagi ke gedung Rektorat. Saat berkeliling, dia membawa keluarga, tetangga dan teman-temannya satu angkatan.
"Reaksinya, teman-teman suka. Pada mau lagi. Sama itu kan aku posting di status, dan sempat dikomentari Kaprodi, mengucapkan selamat," ucap wanita angkatan 2019 itu.
Pesan Haru di Balik Aksi Setir Kereta Kelinci
Ika sendiri ingin melanjutkan pendidikannya ke S2. Dengan aksi itu, dia ingin menyampaikan pesan jika sebagai anak, jangan pernah malu dengan pekerjaan orang tua, selama itu halal.
"Kita sebagai anak harus membanggakan orang tua, dan jangan malu dengan pekerjaan orang tua, apapun pekerjaannya," ucapnya.
Dihubungi terpisah, Kaprodi PGPAUD UNS Anayanti Rahmawati mengaku sempat terkejut, saat mengetahui Ika sempat melakukan selebrasi dengan mengendarai kereta kelinci keliling kampus.
"Pertama saya lihat foto dia di depan sepur kelinci, lalu lihat videonya mengendarai kereta kelinci. Saya kaget, Ika ternyata bisa nyopir, keren. Lalu saya (bilang) keren kamu," kata Anayanti.
Anayanti juga merupakan dosen pembimbing skripsi Ika. Selama membimbingnya, Anayanti mengatakan jika mahasiswinya cukup cerdas, rajin, dan ulet.
"Semangat saja. Kalau saya lihat selama Ika mengerjakan skripsi, dia cukup tepat waktu. Dia bisa memanajemen waktunya, dan semangat juga, dan tidak baperan. Dia punya mau apa, dia kejar, dia wujudkan. Mudah-mudahan sukses," pungkasnya.
(ahr/ams)
