- Contoh Teks Ulasan Contoh Teks Ulasan #1: Buku 'Laskar Pelangi' Contoh Teks Ulasan #2: Film 'Ziarah'
- Contoh Teks Ulasan #3: Album 'Musik Suara Hati'
- Contoh Teks Ulasan #4: Buku 'Bumi Manusia'
- Contoh Teks Ulasan #5: Buku 'Koala Kumal'
- Contoh Teks Ulasan #6: Buku 'Buku, Mendongeng, dan Minat Membaca'
- Contoh Teks Ulasan #7: Buku 'Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat'
- Contoh Teks Ulasan #8: Novel 'Ayat-Ayat Cinta'
- Contoh Teks Ulasan #9: Lagu 'Heal The World'
- Contoh Teks Ulasan #10: Novel 'Dilan'
- Contoh Teks Ulasan #11: Novel '5 cm'
- Contoh Teks Ulasan #12: Album 'Sensation'
Teks ulasan atau resensi memiliki tujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai standar kelayakan dan kepatutan suatu karya, baik fiksi maupun nonfiksi. Teks ini membantu pembaca memahami gambaran dan kritikan terhadap sebuah karya, meskipun juga mencantumkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki.
Jenis karya yang bisa diulas meliputi fiksi seperti drama, puisi, cerpen, dan novel, serta non fiksi seperti buku biografi, otobiografi, dan buku ilmiah. Selain itu, teks ulasan juga bisa membahas tentang film dan karya seni musik.
Ciri-ciri teks ulasan mencakup struktur khas dengan bagian orientasi, tafsiran, evaluasi, dan rangkuman. Meskipun bersifat subjektif, pendapat dalam teks ulasan tetap didasarkan pada fakta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Contoh Teks Ulasan
Kali ini, detikJateng menghimpun beberapa contoh teks ulasan dari berbagai buku, antara lain 'Teks Ulasan' oleh Nur Apriana dkk, 'Pasti Bisa Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VIII' oleh Tim Ganesha Operation, 'Explore Bahasa Indonesia Jilid 2 untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI' oleh Imam Taufik dkk, 'Belajar Bahasa Indonesia Berbasis Budaya' oleh Darmiyati Zuchdi dkk, dan 'Top Fokus Ulangan & Ujian SMP' oleh Tim Maestro Eduka, serta laman resmi Kemenag.
Contoh Teks Ulasan #1: Buku 'Laskar Pelangi'
Identitas Buku
Judul: Laskar Pelangi
Pengarang: Andrea Hirata
Penerbit: Bentang Pustaka
Tahun Terbit: 2005
Tebal halaman: 529 halaman
Ukuran Buku: Panjang 20,5cm / Lebar 12,8cm
Jenis Buku: Fiksi
Laskar Pelangi adalah karya pertama dari Andrea Hirata. Laskar Pelangi merupakan buku pertama dari Tetralogi Laskar Pelangi. Buku ini segera menjadi Best Seller yang kini kita ketahui sebagai buku sastra Indonesia terlaris sepanjang sejarah. Novel Laskar Pelangi diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada tahun 2005. Novel ini bercerita tentang kehidupan 10 anak dari keluarga miskin yang bersekolah (SD dan SMP) di sebuah sekolah Muhammadiyah di pulau Belitong yang penuh dengan keterbatasan. Mereka adalah Ikal, Lintang, Sahara, Mahar, A Kiong, Syahdan, Kucai, Borek, Trapani, Harun.
Novel ini bercerita tentang semangat juang dari anak- anak kampung Belitong untuk mengubah nasib mereka melalui sekolah. Sebagian besar orang tua mereka lebih senang melihat anak-anaknya bekerja membantu orang tua daripada belajar di sekolah. Suramnya pendidikan di desa itu tergambar jelas ketika SD Muhammadiyah terancam tutup jika murid baru sekolah itu tidak mencapai 10 orang. Namun, kesebelas anak itulah yang telah menyelamatkan masa depan pendidikan di desa itu yang hampir redup karena faktor ekonomi rakyatnya.
Anak-anak Laskar Pelangi itu hidup dalam kebahagiaan masa kecil dan menyimpan mimpi masing- masing untuk masa mendatang. Namun, dua belas tahun kemudian, Ikal menyaksikan perubahan nasib teman- temannya yang sungguh diluar dugaan. Anak-anak Laskar Pelangi itu punya cita-cita setinggi langit, namun nasib jualah yang menentukan kehidupan mereka selanjutnya. Mereka harus tunduk oleh nasib yang semestinya bisa diupayakan oleh pemerintah yang punya amanah dan kuasa untuk memajukan pendidikan.
Tahukah kamu, mengapa novel Laskar Pelangi begitu diminati? Karena di dalamnya mengandung sesuatu yang baru, sesuatu yang sebelumnya belum digarap oleh penulis-penulis lain. Selain gaya saintifiknya, Andrea juga memunculkan metafor-metafor yang cerdas, meski kadang-kadang berlebihan. Caranya dalam menggambarkan detail-detail peristiwa, cerita yang menyentuh, dan humor-humor yang kocak telah menambah novel ini kian memikat.
Isi novel Laskar Pelangi mengisahkan tentang arti perjuangan hidup dalam kemiskinan yang meruntuhkan cita cita namun penuh pengharapan dan rasa persahabatan yang sangat kental. Banyak sekali pelajaran yang dapat kita teladani dari novel tersebut seperti keagamaan, moral, ketegaran hidup, bahkan makna sebuah takdir yang tidak bisa kita tebak.
Di samping memiliki berbagai kelebihan, ternyata novel ini juga memiliki beberapa kekurangan. Penggunaan nama-nama ilmiah dalam cerita, membuat pembaca kurang nyaman dalam membaca. Apalagi glosarium diletakkan di bagian belakang novel, Hal ini menambah ketidakpraktisan memahami istilah istilah ini. Selain itu, imajinasi pembaca bisa terhambat jika mereka tak memahami istilah-istilah tersebut. Selain itu, alurnya juga kurang jelas. Cerita-cerita dalam Laskar Pelangi ini alur waktunya dibolak-balik sehingga membingungkan pembaca. Apalagi tidak disebutkan tahun berapakah tiap- tiap peristiwa itu terjadi.
Dari kisah novel ini, kita dapat mengambil beberapa pelajaran hidup yang penting. Salah satunya kita harus benar-benar menghargai hidup, menghargai semua pemberian Tuhan, tidak pantang menyerah bila menginginkan sesuatu, dan tidak ada yang tidak mungkin asalkan kita mau dan berusaha. Yang terakhir adalah kepintaran tidak menjamin kita untuk selalu sukses, seperti cerita pada tokoh Lintang, dia anak yang pintar, namun di akhir cerita dia menjadi seorang supir truk. Dari sini, dapat disimpulkan bahwa semua kehidupan manusia sudah ada yang mengaturnya, yaitu Tuhan, Semua yang kita kerjakan tidak lepas dari campur tangan Tuhan.
Contoh Teks Ulasan #2: Film 'Ziarah'
Genre/Jenis Film: Drama
Sutradara Film: BW Purba Negara
Rumah Produksi Film: GoodWork
Penulis Naskah skenario / Novel Film: BW Purba Negara
Produser Film: BW Purba Negara
Durasi Film: 1 jam 27 menit
Tanggal Rilis / Tayang Film: 18 Mei 2017 (Indonesia)
Negara asal Film: Indonesia
Ziarah telah mendapat penghargaan Best Asian Feature di Salamindanaw Asian Film Festival dan Skenario Terbaik versi Majalah Tempo pada tahun 2016. Selain itu juga turut masuk sebagai nominasi Skenario. Asli Terbaik di Festival Film Indonesia, sutradara terbaik di ASEAN International Film Festival and Awards, Piala Dewantara di Apresiasi Film Indonesia, dan program kompetisi di Jogja-NETPAC Asian Film Festival. Sementara tokoh utama film ini, yaitu Ponco Sutiyem menjadi kandidat aktris terbaik.
Film Ziarah disutradarai BW Putra Negara, alumnus Filsafat UGM, ini bercerita mengenai pencarian. Bagi Mbah Sri berziarah merupakan proses pencarian sang suami, Prawiro Sahid, yang tidak kembali setelah 70 tahun pamit pergi untuk membela negara. Proses pencarian ini membawanya kepada narasi-narasi baru di luar pengetahuan dirinya mengenai sosok Prawiro. Narasi-narasi ini membingungkan dirinya. Ada yang mengatakan bahwa Prawiro adalah sosok pahlawan karena ia berani mengorbankan dirinya menjadi umpan agar pasukan Militer Belanda mau keluar dari sarangnya. Sementara itu, orang lain yang ditemuinya mengatakan berbeda, ia meninggal karena ditembak yang dikiranya sebagai mata-mata Belanda.
Melalui penjelasan dan petunjuk anggota masyarakat yang ditemuinya, di Waduk Kedung Ombo, yang dahulu merupakan Desa Kweni inilah kemudian Mbah Sri menaburkan bunga di tengah-tengah persis di mana sang suami konon dikuburkan sebagai pahlawan di kuburan yang dahulu bernama Alas Pucung. Usai menaburkan bunga melalui perahu di tengah Waduk tersebut, ia diajak pulang oleh cucunya.
Setelah kembali ke rumah, Mbah Sri mendapatkan informasi bahwa Prawiro ternyata memiliki dua keris yang bisa mengantarnya menemukan sang suami. Namun, dalam pencariannya, Mbah Sri disesatkan oleh Abdi. Dari sini alur cerita yang awalnya monoton dengan iringan musik yang menyayat menjadi tegang. Alih-alih menemukan kuburan dan batu nisan Prawiro seorang diri yang meninggal pada tahun 1985, ia justru menemukan kuburan tersebut bersanding dengan kuburan yang lain, persis di sampingnya, bernama Sutarmi Prawiro, meninggal tahun 1987. Proses pencarian dan ingatan mengenai suami yang dicintainya selama ini ternyata tidak meninggal. Sebaliknya, saat perang usai, Prawiro tidak kembali ke rumah, tetapi merajut kehidupan baru dengan menikah dengan perempuan lain.
Film berjalan lambat di awal. Adegan cucu Mbah Sri yang sibuk hendak membangun rumah tangga dengan kekasihnya terlalu menyita waktu. Namun, sutradara membangun alur cerita secara dramatik, penonton dibuat bertanya-tanya mengenai akhir dari film ini. Penggunaan latar biasa dan sederhana yaitu suasana pedesaan, kampung-kampung, sawah, dan jalan-jalan yang tak beraspal. Tetapi hal tersebut seakan-akan membawa penonton terlibat dalam cerita. Film ini menggunakan bahasa jawa sebagai pengantar. Melalui film ini, BW menegaskan kembali mengenai makna ziarah yang selama ini dipahami. Selain bermakna spiritual, ziarah itu merupakan perjalanan orang dengan kemampuannya sendiri untuk berdamai dengan masa lalu. Dengan kata lain, masa lalu memang perlu diingat, tetapi tidak boleh dijadikan beban yang memenjarakan orang.
Contoh Teks Ulasan #3: Album 'Musik Suara Hati'
Album Suara Hati berisi curahan hati Iwan Fals. Dari sebelas lagu yang dihadirkan, ada satu benang merah yang bisa ditarik, yakni kesan religius dan kontemplatif yang begitu lekat. Kesan ini merupakan potret dari perkembangan dan gejolak jiwa Iwan Fals terkini. Potret yang kemudian diungkapkannya dengan sepenuh hati.
Tentu saja kehadiran album Suara Hati membawa kebahagiaan mendalam bagi para penikmat lagu-lagu Iwan Fals. Mereka sudah lama menunggu karya terbaru dari penyanyi kesayangan mereka. Dengan karakternya yang khas, haik dari sisi lirik maupun musik, album ini membawa angin segar bagi dunia musik Indonesia sekarang ini.
Album ini dapat menarik perhatian para penikmat musik. Setiap lagu yang ada di album ini dapat membuat para pendengar ingin bernyanyi dan berimajinasi dengan lagu tersebut.
Walaupun relatif mahal, album Suare Flazi layak untuk dibeli dan didengarkan, Dalam album ini terdapat lagu-lagu yang memiliki syair sangat berkelas. Lagu-lagu tersebut menggambarkan kehidupan masyarakat Indonesia pada zaman sekarang.
Contoh Teks Ulasan #4: Buku 'Bumi Manusia'
Bumi Manusia merupakan buku pertama dari buku tetralogi karya Pramoedya Ananta Toer. Buku ini ditulis oleh Pramoedya Ananta Toer ketika beliau diasingkan di Pulau Buru. Pramoedya mengambil masalah sosial yang terjadi ketika masa kolonial Belanda, yaitu kedudukan pribumi yang direndahkan oleh orang Belanda dan keturunannya. Permasalahan lainnya digambarkan oleh Pramoedya dengan sangat baik.
Cerita ini diawali dengan pengenalan tokoh utama, yaitu Minke. Minke adalah seorang pribumi yang belajar di sekolah para keturunan Eropa dan bangsawan pribumi. Pada masa itu, pribumi dianggap rendah di tanah airnya sendiri, lebih rendah daripada keturunan Eropa murni maupun keturunan Indo. Oleh sebab itu, banyak pribumi yang enggan mengakui kepribumian mereka. Akan tetapi, Minke salah seorang tokoh dalam novel ini tidak seperti itu.
Buku ini sarat pesan dan penggambaran peristiwa yang terjadi pada awal tahun 1900. Pengalaman seorang pribumi (Minke) tak punya kuasa untuk menentang perbudakan yang kabarnya sudah dihapuskan, tetapi masih terlihat jelas terjadi di sekitarnya. la menyuarakan ketidakpuasannya melalui tulisan-tulisannya dalam surat kabar berbahasa Belanda. Melalui tokoh Minke, pengarang memberi pesan bahwa menghormati orang bukanlah karena jabatan atau keturunannya. Akan tetapi, seseorang mendapatkan penghormatan karena budi pekerti yang baik, kepintaran, dan kebijaksanaannya.
Selain itu, buku ini menggambarkan seorang pemuda yang menyanjung pengetahuan yang berasal dari Eropa, tetapi ia menemukan "kepincangan dalam perilaku bangsa Belanda murni maupun keturunannya yang merendahkan kaum pribumi. Di sisi lain, buku ini menggambarkan masyarakat, adat, dan mindset pribumi yang masih mengekang adanya terobosan pada masa itu.
Buku ini merupakan salah satu buku fiksi yang layak untuk dibaca. Selain merekam peristiwa yang terjadi pada masa kolonial Belanda, buku ini sarat dengan pesan moral. Pengarang juga menyampaikannya dengan bahasa yang mudah dimengerti walaupun di awal-awal bab terdapat pengulangan penceritaan. Selain itu, sampul buku ini sesuai dengan isi cerita yang mengambil suasana tahun 1900.
Contoh Teks Ulasan #5: Buku 'Koala Kumal'
Judul Buku: Koala Kumal
Penulis: Raditya Dika
Tebal Buku: 250 halaman
Penerbit: Gagas Media
Tahun Terbit: 2015
Raditya Dika adalah salah satu insan kreatif Indonesia yang karyanya selalu sukses diterima masyarakat. Kesuksesannya berawal dari aktivitas isengnya, yaitu nge-blogging. Raditya Dika merilis kembali bukunya yaitu Koala Kumal. Buku ini menggambarkan kisah cinta yang sangat cocok untuk dibaca para remaja. Konsep temanya berbeda dengan buku-buku sebelumnya yang memang selalu sama. Gaya bahasa yang digunakan mudah dipahami oleh pembaca. Tata tulisan jauh lebih baik dibanding karya tulis perdananya Kambing Jantan. Secara menyeluruh kekurangan hanya pada tebal bukunya saja yang lebih tipis dari karya tulis lainnya.
Contoh Teks Ulasan #6: Buku 'Buku, Mendongeng, dan Minat Membaca'
Judul Buku: Mendongeng dan Minat Membaca
Penulis: Murti Bunarta
Penerbit: Pustaka Jaya
Cetakan: 1, Maret 2004
Tebal: xi+232 halaman
Buku adalah jendela dunia, jendela untuk belajar, melihat, dan meraih ilmu pengetahuan. Dengan membaca buku, cakrawala pengetahuan kita akan semakin luas. Minat dan budaya membaca pada anak harus ditumbuhkan sejak usia dini. Mendongeng misalnya, bisa menjadi sarana untuk menarik minat anak pada buku. Dengan mendengarkan cerita, anak lebih mudah mengembangkan imajinasinya. Lewat cerita-cerita yang kita sampaikan, anak dapat meluaskan dunia dan pengalaman hidupnya.
Membaca memang besar manfaatnya, tetapi budaya membaca di kalangan anak belumlah mengakar. Oleh karena itu, perlu adanya proses pembudayaan membaca. Untuk membiasakan membaca, ketertarikan, dan minat baca anak perlu dirangsang sehingga ia terbiasa dan memiliki budaya baca. Dalam proses ini peranan orang tua, guru, pustakawan sangatlah diperlukan. Demikian pula penulis dan penerbit buku diharapkan selalu produktif menciptakan dan menerbitkan buku-buku anak yang bermutu. Perpustakaan juga dapat menjadi sarana menumbuhkan minat baca, apabila perpustakaan itu dapat berfungsi sebagai pusat kegiatan minat baca siswa.
Dalam buku ini dicontohkan bagaimana perpustakaan di Malaysia dan Jepang dikelola dengan sangat baik sehingga peminatnya banyak sekali, dari anak usia pra sekolah hingga orang dewasa. Dari penelitian yang dilakukan oleh penulis, terungkap bahwa perpustakaan sekolah di Indonesia belum sepenuhnya memenuhi persyaratan untuk menumbuhkan minat baca.
Dari uraian mengenai masalah rendahnya minat baca karena belum optimalnya keberadaan perpustakaan, pengaruh media elektronik yang lebih dominan, dan belum terkonsepnya gerakan menumbuhkan minat baca oleh pemerintah. Hal tersebut menunjukkan anak Indonesia belum sepenuhnya dibina menjadi pembaca yang baik. Oleh karena itu, dalam bab akhir buku ini diungkapkan perlunya pembuatan "koran kecil" sebagai alternatif untuk membentuk anak Indonesia menjadi pembaca yang baik dan sadar Informasi.
Contoh Teks Ulasan #7: Buku 'Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat'
Buku "Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat" menceritakan kehidupan Charles Bukowski, seorang penyair dengan masa lalu kelam yang diwarnai oleh kebiasaan buruk. Meskipun cita-citanya menjadi penulis terkenal, Bukowski dihadapi penolakan dari berbagai penerbit karena tulisannya dianggap kasar dan tidak bermoral. Setelah bertahun-tahun hidup sulit, ia akhirnya mendapatkan kesempatan dari seorang editor yang melihat potensi dalam karyanya.
Novel ini menggambarkan sikap "bodo amat" Bukowski terhadap kegagalan dan kesulitan dalam hidupnya. Konsep tersebut terbagi dalam tiga seni, di mana seseorang perlu nyaman dengan perbedaan, peduli pada hal yang penting, dan bersikap acuh tak acuh terhadap kesulitan.
Meskipun memiliki kelebihan seperti halaman yang tidak terlalu tebal dan warna sampul yang menarik, buku ini juga memiliki kekurangan, seperti kurangnya keterkaitan antar bab dan beberapa kalimat yang sulit dipahami.
Kesimpulannya, buku ini mengajarkan cara menghadapi kehidupan dengan sikap yang santai dan bijaksana, menitikberatkan pada pemilihan hal-hal yang benar-benar penting dan merugikan diri sendiri dengan terlalu berusaha.
Contoh Teks Ulasan #8: Novel 'Ayat-Ayat Cinta'
Novel "Ayat-Ayat Cinta" karya Habiburrahman El Shirazy telah menjadi karya monumental yang dikenal oleh mayoritas masyarakat Indonesia. Awalnya, novel ini muncul sebagai cerbung di harian Republika dan kemudian diterbitkan sebagai novel utuh pada Desember 2004 oleh Republika dan Pesantren Basmala Indonesia. Kepopuleran novel ini menjadikannya best seller di Indonesia, dengan penjualan rata-rata 7.142 eksemplar per bulan sejak terbit.
Novel ini meraih dua penghargaan pada tahun 2005, yaitu Pena Award dan Penghargaan The Most Favorite Book 2005. Pada tahun 2008, novel ini diadaptasi menjadi film dengan judul yang sama, disutradarai oleh Hanung Bramantyo, dan juga menginspirasi lagu oleh Rossa sebagai soundtrack film.
Dalam analisis akademis, novel ini menjadi bahan pembelajaran di perguruan tinggi, dan beberapa blog juga membahasnya, termasuk makalah dengan judul "Analisis Unsur Intrinsik dan Nilai Agama dalam Novel 'Ayat-Ayat Cinta' karya Habiburrahman El-Shirazy" yang ditulis oleh Prilian Argita Salamah.
Dikenal sebagai "Hamka Kecil," Habiburrahman El Shirazy berhasil menggabungkan dakwah, tema cinta, dan budaya Islam dalam novel ini. Gaya penulisannya yang menarik, detail, dan penggunaan bahasa Arab formal dan informal memberikan perspektif baru bagi pembaca. Kota Kairo yang menjadi latar cerita dibangun dengan memukau, menciptakan suasana sosial-budaya Timur Tengah.
Novel ini mengisahkan kehidupan Fahri Abdullah Shiddiq, mahasiswa Indonesia di Universitas Al Azhar, Mesir, yang selalu berusaha meneladani Rasulullah SAW. Kisah cinta segi empat antara Fahri dan tiga wanita, Aisha, Maria, dan Noura, menjadi plot utama dengan penekanan pada nilai-nilai agama dan dakwah. Meskipun mengangkat tema asmara, novel ini berhasil menjaga kesucian cerita tanpa terjatuh ke dalam kevulgaran.
Sebagai novel pembangun jiwa, "Ayat-Ayat Cinta" memberikan amanat yang kuat tanpa terasa menggurui. Catatan kaki dan penggunaan bahasa Arab turut memberikan nuansa yang mendalam pada cerita. Keberhasilan Fahri dalam kehidupan setelah menikah menjadi sumber inspirasi dan pencerahan bagi pembaca.
Contoh Teks Ulasan #9: Lagu 'Heal The World'
Lagu "Heal The World" dirilis oleh Michael Jackson pada tahun 1991 dalam album "Dangerous," dengan pesan utama untuk menyembuhkan dunia dan mewujudkan tempat yang lebih baik bagi generasi mendatang. Lagu memiliki durasi 6 menit 22 detik dan mengajak pendengar untuk menciptakan perdamaian serta kehidupan yang berlandaskan cinta dan kasih sayang.
Sinopsis lagu dimulai dengan adegan seorang anak kecil yang membaca syair tentang harapan generasi muda untuk melihat dunia yang lebih baik. Anak itu percaya bahwa manusia memiliki kemampuan untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik dengan usaha bersama. Lagu menyoroti bahwa cinta memiliki kekuatan untuk membuat dunia tumbuh lebih baik, dan perang tidak akan pernah membawa kebaikan.
Evaluasi terhadap lagu ini mencatat bahwa melodi musiknya sangat menyentuh jiwa, dengan alunan pop melankolis yang disusun oleh Michael Jackson. Lirik lagu ini juga mendalam dan menggugah perasaan pendengarnya. Namun, kelemahannya terletak pada durasi yang terlalu panjang, mungkin dapat menimbulkan kebosanan bagi pendengar yang bukan penggemar fanatik Michael Jackson, terutama dengan pengulangan lirik bagian akhir.
Contoh Teks Ulasan #10: Novel 'Dilan'
Novel "Dilan Dia adalah Dilanku Tahun 1990" karya Pidi Baiq mengisahkan Milea Adnan Husain, seorang perempuan yang pindah ke Bandung karena tugas ayahnya sebagai tentara. Milea awalnya menyukai Beni di Jakarta, tetapi setelah pindah, dia tertarik pada Dilan. Kisah cinta mereka berdua menghadapi beberapa kendala, termasuk persaingan dengan mahasiswa ITB bernama Kang Adi dan musuh Milea, Susi.
Novel ini menarik karena menggunakan bahasa yang unik dan sederhana, diselingi dengan kalimat-kalimat lucu khas Pidi Baiq. Kelebihannya meliputi bahasa yang ringan, gaya bahasa yang asik, banyak makna positif, cerita dan karakter yang unik. Sedangkan kekurangannya, meskipun hampir tidak ada, terletak pada penggunaan bahasa Sunda yang mungkin tidak semua pembaca pahami.
Dengan gaya bahasa santai dan humor, novel ini berhasil menghibur pembaca dan memberikan pemahaman mendalam tentang cerita asmara di masa lalu.
Contoh Teks Ulasan #11: Novel '5 cm'
"5 cm" adalah novel karya Donny Dhirgantoro yang menceritakan perjalanan lima sahabat: Arial, Riani, Zafran, Ian, dan Genta. Mereka memiliki karakter yang berbeda-beda. Pada bagian awal, Donny memperkenalkan karakter dan kehidupan sehari-hari mereka. Puncak cerita terjadi ketika kelima sahabat mendaki Gunung Mahameru pada malam ulang tahun Indonesia yang ke-60.
Arial, Riani, Zafran, Ian, dan Genta memiliki kepribadian unik dan saling melengkapi. Mereka mendaki Gunung Mahameru sebagai wujud impian dan keyakinan. Bagian akhir novel ini memunculkan kekuatan mimpi dan keyakinan serta menampilkan momen indah di puncak gunung.
Kelebihan novel ini terletak pada gaya bahasa yang ringan, cerita yang menarik, dan pesan moral tentang persahabatan dan keberanian mewujudkan mimpi. Namun, terdapat kekurangan dalam dialog-dialog yang dianggap kurang sopan oleh sebagian pembaca.
Meskipun demikian, "5 cm" sangat cocok untuk pembaca muda karena menyajikan nilai-nilai persahabatan yang erat dan semangat untuk mewujudkan mimpi. Novel ini mengajarkan bahwa keajaiban mimpi dan keyakinan bisa terwujud tanpa harus dibuktikan dengan rumit.
Contoh Teks Ulasan #12: Album 'Sensation'
Atlesta, band asal Malang, merilis album kedua mereka berjudul "Sensation," menghadirkan nuansa perpaduan musik pop, RnB, dan jazz. Dalam album ini, mereka membawa sensasi yang menggoda dengan lirik yang singkat dan vokal perempuan yang menggairahkan. Lagu pembuka, "Aroma," memberikan imajinasi kepada pendengar, diikuti oleh "Paris Weekend," yang menghadirkan suasana romantis dengan nuansa jazz 80-an.
Lagu "Oh You" menunjukkan perubahan dari kesan seksi-nakal menjadi seksi-elegan dengan diksi yang lebih halus. Melodi yang catchy membuat lagu ini mudah diingat. "Sensation," dengan nuansa RnB yang lebih terasa, menampilkan ketukan unik. Album ini, berdominan warna hitam, menawarkan instrumen gitar pada lagu "Sunset" dan dentingan piano menenangkan pada "Cadillac Model."
Album "Sensation" juga menghadirkan keunikan dengan menyertakan empat belas lembar foto menarik yang mengemas lirik-lirik lagu. Meskipun ada kendala pada keterbacaan beberapa lirik dengan font handwriting yang sulit, secara keseluruhan, album ini mendekati konsep klasik yang diusung oleh Atlesta. Album ini mencerminkan kedewasaan, gairah, dan kecanggihan mereka, layak untuk dikoleksi oleh pecinta musik.
Demikian tadi beberapa contoh teks ulasan buku, novel, film, lagu, hingga album musik. Semoga dapat menjadi referensi!
(apu/apl)