Korban ditemukan di kamar tidurnya dalam kondisi sudah meninggal. Penemuan korban ini berawal dari kecurigaan warga yang mencium bau menyengat. Penemuan mayat ini sekitar pukul 09.30 WIB.
Kapolsek Borobudur AKP Marsodik mengatakan, korban yang hidup sendirian ditemukan di kamar tidur. Anaknya merantau ada yang di Kalimantan, terus satunya di luar negeri.
"Ya kemungkinan dua, tiga harian (meninggalnya). Karena hari Jumat masih beraktivitas. Terus barang-barang milik korban tidak ada yang hilang," kata Marsodik saat dihubungi detikJateng, Senin (22/1/2024).
Meninggalnya korban, kata Marsodik, diketahui warga yang mencium bau. Warga yang mencium bau menyengat terus melaporkan pada kepala dusun. Kemudian, oleh kepala dusun diteruskan kepada kepala desa dan Polsek Borobudur.
"Anaknya di Kalimantan sama di luar negeri, Arab. (Korban) Sudah tua, 71 tahun. Hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan," katanya.
(apl/cln)