.webp)
Media sosial dihebohkan video seorang pemancing strike ikan kakap seberat 12,5 kg saat mancing di bawah jembatan Sungai Tayu, Kabupaten Pati. Kawasan ini memang dikenal banyak ikan berukuran jumbo. Ternyata ini penyebabnya.
Dihubungi detikJateng, pemancing bernama Eko yang merupakan warga Tayu itu menceritakan pengalamannya mendapatkan ikan jumbo tersebut. Eko mengatakan awalnya ia diberitahu temannya yang melihat ikan berukuran besar di bawah jembatan, pada Rabu (3/1/2023).
"Kronologinya saya dapat kabar dari teman lagi mancing ikan belanak, bahwa dia melihat ikan besar di sekitar jembatan Sungai Tayu," kata Eko dihubungi detikJateng lewat sambungan telepon, Kamis (4/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya sungai bawah jembatan Tayu memang sering ditemui ikan berukuran besar. Terutama, saat air sedang pasang lantaran jarak jembatan dengan laut tidak begitu jauh, hanya sekitar 2 kilometer.
"Jembatan Sungai Tayu sering didatengi ikan-ikan besar kalau pas air laut pasang, jarak sama laut sekitar kurang lebih 2 kilometer," terang Eko.
 Pemancing menangkap ikan berukuran besar dari bawah jembatan Sungai Tayu, Pati, Rabu (3/1/2024). Foto: dok.Warga/Pemancing |
Benang Sempat Putus
Lebih lanjut, Eko mengungkap bahwa ia menuju sungai setelah mendapat kabar dari temannya tersebut. Ia dan temannya memang sengaja mencari ikan jumbo yang sempat terlihat.
Bermodal senapan, Eko langsung membidik ikan yang ada di sungai tersebut. Ikan jumbo itu sempat melawan hingga benang yang menyangkut di senapan sempat putus.
Namun, hal itu tak membuat Eko menyerah dan tetap mencari ikan jumbo 12,5 kg hingga mendapatkannya.
"Terus saya meluncur sama teman saya, membawa senapan panah. Pas saya pantau dari atas jembatan ikannya kelihatan, langsung tidak menunggu lama dibidik temenku, langsung kena," ceritanya.
"Anak panahnya kan ada benangnya, panjang 200 meter, ikan ya melawan benang akhirnya putus, terus saya berdua lari ke bawah, alhamdulillah benang ketemu, saya tarik pelan, ikannya masih nyangkut di ujung anak panah," jelas Eko.
(cln/apl)
