Buntut Cuitan Mikrofon Gibran, Ketua KPU Sebut Roy Suryo Tukang Fitnah

Nasional

Buntut Cuitan Mikrofon Gibran, Ketua KPU Sebut Roy Suryo Tukang Fitnah

Wilda Hayatun Nufus - detikJateng
Minggu, 24 Des 2023 17:38 WIB
Ketua KPU RI Hasyim Asyari
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari. Foto: Isal Mawardi/detikcom.
Solo -

Cuitan Roy Suryo terkait mikrofon cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka mendapat tanggapan tegas dari Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari. Hasyim bahkan menyebut Roy Suryo tukang fitnah.

Mengutip detikNews, Minggu (24/12/2023) dilihat detikcom, dalam akun X nya, Roy Suryo meminta KPU untuk berlaku adil kepada semua peserta debat. Roy menyebut jika Gibran mengenakan 3 alat saat debat, diantaranya clip on, hand held, dan earphone.

"Kemarin sudah saya duga, untuk menghindari cheating, Sebaiknya next KPU adil. Kenapa si nomor 2 ini sampai gunakan 3 (tiga) mic sekaligus: 1. Clip-on, 2. Hand-held & 3. Head-set? Apa gunanya juga ada Earphone ? Siapa yang bisa feeding ke telinganya? Mengapa 2 calon yang lain beda? Ambyar," tulis Roy Suryo. EYD sudah disempurnakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa yang dicuitkan Roy Suryo ini dibantah tegas oleh Hasyim Asy'ari.

"Debat spontan, nggak mungkin didekte, dengerin bisikan atau baca contekan. Roy Suryo memang tukang fitnah," ungkap Hasyim dalam keterangannya dikutip, Minggu (24/12).

ADVERTISEMENT

Hasyim menerangkan semua cawapres menggunakan 3 mikrofon yang sama. Hal itu untuk mengantisipasi bila ada salah satu mikrofon yang tidak berfungsi.

"Semua cawapres pake alat yang sama. Semua cawapres pakai 3 mic untuk antisipasi ada mic yang mati. Bukan ear feeder. Itu mic yang ditempel di pipi dan dicantolin di kuping," urainya.

Tidak hanya itu, Hasyim juga menyampaikan publik bisa menanyakan kepada stasiun TV penyelenggara maupun tim pasangan calon, soal pemasangan mikrofon. Hasyim menekankan KPU siap bertanggung jawab jika ada kekeliruan.

"Semua cawapres bisa ditanya dan juga station TV penyelenggara debat, dan juga tim paslon yang berada di holding-room saat pemasangan mic, bisa ditanya. Saya sebagai penyelenggara juga tahu dan siap tanggung jawab," ujarnya.

Pada kesempatan berbeda, Roy Suryo mengaku tidak mengetahui dasar Hasyim menyebutnya tukang fitnah. Roy mengatakan tim hukumnya saat ini tengah mengkaji langkah yang akan dilakukan usai Hasyim menyebut 'tukang fitnah'.

"Saat ini tim hukum saya sedang mengkaji langkah-langkah apa yang akan kami tempuh terhadap perkataan (atau tulisan) 'Roy Suryo tukang fitnah' yang disampaikan oleh Ketua KPU, Hasyim Asy'ari, mengingat pemahaman mengenai kata tukang adalah seorang ahli atau seorang yang memiliki kebiasaan dan diakui tentang sesuatu," kata Roy Suryo dalam pernyataannya kepada wartawan, Minggu (24/12).




(apl/sip)


Hide Ads