Bawaslu Pati Telusuri Dugaan Perusakan Spanduk Prabowo-Gibran

Bawaslu Pati Telusuri Dugaan Perusakan Spanduk Prabowo-Gibran

Dian Utoro Aji - detikJateng
Selasa, 19 Des 2023 15:38 WIB
Spanduk Prabowo-Gibran di jalanan Pati tepatnya Kecamatan Margorejo Pati sobek diduga dirusak orang tidak dikenal, Jumat (15/12/2023).
Ilustrasi sejumlah spanduk bergambar Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Gibran Rakabuming Raka di jalanan Pati terlihat bolong, diduga sengaja dirusak.Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng
Pati -

Sejumlah spanduk bergambar Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Gibran Rakabuming Raka di jalanan Pati terlihat bolong, diduga dirusak oknum tidak bertanggung jawab. Kini, Bawaslu turut turun tangan.

"Ini kemarin yang terbaru ada laporan terkait perusakan alat peraga kampanye," jelas Anggota Bawaslu Pati Sigit Pamungkas lewat pesan singkat kepada detikJateng, Selasa (19/12/2023).

Sigit mengatakan laporan itu diterima Senin (18/12/2023) kemarin. Pihaknya pun tengah menangani dugaan perusakan spanduk tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi saat ini masih dalam proses penanganan," jelasnya.

Spanduk di jalanan Pati tepatnya Kecamatan Margorejo Pati sobek diduga dirusak orang tidak dikenal, Jumat (15/12/2023).Spanduk di jalanan Pati tepatnya Kecamatan Margorejo Pati sobek diduga dirusak orang tidak dikenal, Jumat (15/12/2023). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng

Diberitakan sebelumnya, sejumlah spanduk bergambar Prabowo-Gibran di jalanan Pati diduga dirusak oleh orang tidak dikenal. Relawan pun akan melaporkan kejadian tersebut kepada Bawaslu Pati.

ADVERTISEMENT

Humas Loyalis Prabowo Pati (LPP), Suyitno mengatakan ada tujuh spanduk di sepanjang jalan Pati-Kudus tepatnya Kecamatan Margorejo banyak yang rusak. Diduga kerusakan spanduk itu sengaja dirusak orang yang tidak dikenal.

"Jalur Margorejo Pati-Kudus, ada tujuh baliho yang diduga rusak," ungkap Suyitno dihubungi detikJateng lewat sambungan telepon, Jumat (15/12/2023) kemarin.

Spanduk bergambar capres dan cawapres itu terlihat rusak. Gambar pada spanduk itu tampak bolong. Menurut Yitno spanduk itu sengaja dirusak oknum lantaran sejumlah spanduk dan baliho caleg dan capres pasangan lainnya tidak rusak.




(cln/ahr)


Hide Ads