Polres Boyolali menyelidiki tewasnya pebalap asal Jakarta dalam latihan bersama di sirkuit Mojosongo, Boyolali. Polisi akan memeriksa pihak penyelenggara latihan bersama tersebut.
"Iya (panitia penyelenggara akan dimintai keterangan)," kata Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, dikonfirmasi Minggu (10/12/2023). Petrus menjawab pertanyaan tentang kemungkinan polisi memeriksa pihak panitia.
Event latihan bersama rider motor sport itu berlangsung di sirkuit Boyolali, jalan raya Solo-Semarang, Mojosongo, Boyolali. Event ini diikuti 104 peserta dari berbagai wilayah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban bernama H Kholil Rahman (41) warga Kampung Tanah 80 RT 4/8 No 5-7 Kelurahan Kelender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Korban adalah salah satu peserta dalam kegiatan tersebut.
Diberitakan sebelumnya, latihan bersama balapan motor sport di sirkuit gokart Mojosongo, Boyolali memakan korban. Seorang peserta tewas setelah mengalami crash dengan pembalap lainnya.
Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi mengatakan pihaknya mendapat laporan kejadian tersebut sekitar pukul 11.30 WIB tadi. Korban mengendarai motor sport CBR 250 RR. Korban bernama H Kholil Rahman (41) warga Kelender, Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Korban meninggal dunia di TKP," jelasnya.
Dijelaskan Petrus, hari ini tadi ada latihan bersama untuk pecinta motor sport di sirkuit Mojosongo, Boyolali. Dengan mengendarai motor sport dan memakai baju balap, mereka menggeber motornya memutari lintasan sirkuit di jalan Solo-Semarang, timur kantor Dinas Perhubungan Boyolali itu.
"Jadi ada latihan bersama dari mereka itu di sirkuit. Korban melaju dari timur ke arah barat, terus keluar jalur. Karena tidak bisa mengendalikan motornya keluar jalur menabrak pembatas dari ban-ban itu," paparnya.
Setelah menabrak pembatas jalan dari ban di tikungan itu, kemudian masuk ke jalur lintasan lagi. Di saat yang sama melaju dua pembalap lain, sehingga tabrakan terjadi. Korban ketabrak dua pembalap lainnya.
"Mengakibatkan korban meninggal di tempat," imbuh dia.
(aku/aku)