Jalur Rel Ganda di Banyumas Sudah Bisa Dilintasi KA, Kecepatan Dibatasi

Jalur Rel Ganda di Banyumas Sudah Bisa Dilintasi KA, Kecepatan Dibatasi

Anang Firmansyah - detikJateng
Selasa, 05 Des 2023 20:35 WIB
Jajaran direksi PT KAI meninjau longsor yang menutup jalur rel di Banyumas, Selasa (5/12/2023).
Jajaran direksi PT KAI meninjau longsor yang menutup jalur rel di Banyumas, Selasa (5/12/2023). Foto: Dok Humas Daops 5 PT KAI
Banyumas -

Material tanah longsor yang menutup dua jalur kereta api di KM 340+100 petak jalan antara Stasiun Karanggandul-Karangsari, Kabupaten Banyumas, akhirnya bisa terangkat. Jalur ganda itu malam ini sudah bisa dilalui kereta api.

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Didiek Hartantyo bersama jajaran direksi lainnya meninjau langsung proses evakuasi jalur KA yang terdampak longsor. Hal ini guna memastikan proses penanganan pembersihan berjalan lancar.

"KAI terus berkomitmen melakukan upaya agar proses normalisasi jalur hulu segera teratasi sehingga kedua jalur kembali dapat beroperasi melayani pelanggan KA," kata Didiek melalui siaran pers yang diterima detikJateng, Selasa (5/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirinya menjelaskan jalur hulu atau dari arah Jakarta sudah dapat dilalui sejak pukul 19.00 WIB. Namun masih dengan kondisi kecepatan terbatas.

"Pada pukul 19.00 WIB jalur hulu sudah rampung dievakuasi dan dapat dilalui KA dengan kecepatan terbatas. Apresiasi setinggi-tingginya kami sampaikan kepada seluruh petugas lapangan KAI dan seluruh pihak yang telah terlibat dalam proses normalisasi jalur ini," terangnya.

ADVERTISEMENT

KA 224 Kutojaya Utara relasi Jakarta Kota-Kutoarjo menjadi kereta api pertama yang melintasi jalur hulu usai rampungnya proses evakuasi. Kini kedua jalur di titik lokasi sudah dapat kembali melayani dengan kecepatan yang dibatasi.

"KAI juga menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan atas keterlambatan keberangkatan dan kedatangan KA serta ketidaknyamanan yang terjadi sebagai dampak dari adanya longsoran," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, pada dini hari tadi baru satu jalur yang terbebas dari material longsor dan dapat dilintasi kereta api.

Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih menjelaskan dengan terbukanya akses jalur tidak ada lagi perjalanan kereta api (KA) yang memutar.

"Betul karena sudah bisa melalui titik lokasi melalui jalur hilir," kata Feni menjawab pertanyaan wartawan, Selasa (5/12).

Menurutnya, jalur sudah bisa dilewati sejak pukul 03.41 WIB dengan kecepatan terbatas. KA pertama yang melintas adalah Ranggajati relasi Jember-Surabaya-Cirebon.

"KA Ranggajati menjadi kereta pertama yang melewati titik lokasi pada pukul 03.41 WIB," terangnya.




(ahr/apl)


Hide Ads