.webp)
Kebocoran pipa saluran Perumda Air Minum Toya Wening (PDAM) kembali terjadi di Jalan Ir Sutami, belakang Universitas Sebelas Maret. Perbaikan pipa tersebut, yang memakan setengah badan jalan, dikerjakan sejak sore tadi. Arus lalu lintas pun melambat.
Manager NRW PDAM Solo, Purwoko mengatakan perbaikan pipa itu sudah dimulai sekitar pukul 17.00 WIB.
"Ini kebetulan kita ada kebocoran pipa air baku dari instalasi IPA Jurug, itu dengan diameter 350," kata Purwoko kepada detikJateng, Selasa (28/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Purwoko menjelaskan, pada sekitar pukul 20.10 WIB, perbaikan baru memasuki proses pemotongan pipa. Selanjutnya, masih akan ada proses pengangkatan pipa untuk diganti dengan pipa yang baru, sehingga diperkirakan akan memakan waktu hingga sekitar pukul 23.00 WIB.
"Kalau selesai mungkin 3 jam dari sekarang, sudah diuruk, cuma pengaspalannya mungkin besok. Karena nunggu pengaspalan," ujar Purwoko.
Purwoko mengaku mendapat kabar dari perangkat Kecamatan Jebres soal keluarnya air di lokasi pada sore tadi. Hingga pukul 20.20 WIB, air masih mengalir dan membasahi sebagian jalan.
 Perbaikan pipa PDAM di Jalan Ir Sutami belakang kampus UNS Solo, Selasa (28/11/2023) malam. Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng |
"Mungkin karena perbedaan tekanan, kemudian ini kan berada di bawah jalan yang lalu lintas padat. Karena getaran, mungkin kondisi di bawah tanah kita tidak tahu seperti apa, kemudian membuat keretakan ini," terangnya.
Kebocoran pipa tersebut pun membuat setengah Jalan Ki Hajar Dewantara harus ditutup, sehingga terjadi kepadatan arus lalu lintas. Meski begitu, lalu lintas masih terbilang lancar. Kendaraan yang didominasi motor masih bisa berlalu-lalang tanpa terkena macet.
Purwoko menambahkan, kebocoran tersebut pun berdampak pada supply air ke wilayah Solo Utara.
"Karena kebetulan ini kan pipa transmisi penghantar ke IPA Jebres, kemudian untuk supply ke Solo Utara, antara Kandang Sapi sampai perempatan Mojosongo," tutur Purwoko.
Salah satu pemotor, Della mengatakan pengguna jalan mesti berhati-hati karena ada air yang meluber.
"Macet nggak terlalu, mungkin karena kebanyakan emang pakai motor. Tapi hati-hati aja sih, soalnya licin airnya luber," ucap Della.
(dil/ahr)
