Seekor ular diamankan relawan dari sepeda motor di jalan Cawas-Trucuk, Desa Mandong, Kecamatan Trucuk, Klaten. Ular tersebut bersembunyi di bawah jok saat dievakuasi relawan.
"Ular saya temukan di bodi motor di bawah jok dekat tangki BBM. Untungnya tidak berbisa," ungkap relawan Klaten Timur, Eko Santoso kepada detikJateng, Sabtu (25/11/2023).
Diceritakan Eko, kejadian sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu warga yang melintas bernama Bagus melaporkan ada seekor ular di sepeda motor yang dikemudikan seorang ibu dan dua anaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pengemudinya ibu-ibu dan dua anak membonceng. Motor dipukuli karena ada ular kemudian saya ditelepon," kata Eko.
Mendapatkan laporan tersebut, sambung Eko, dirinya langsung meluncur ke lokasi. Sepeda motor jenis matik itu masih diparkir di tepi jalan. Ular kemudian dicari dengan membongkar bodi motor.
"Kita eksekusi, kira buka dengan membongkar bodi motor. Ular bisa kita keluarkan, jenis sanca kembang atau piton dengan panjang sekitar 60 sentimeter," terangnya.
Ular tersebut, imbuh Eko, selanjutnya akan dilepaskan ke lokasi yang jauh dari permukiman penduduk agar tidak punah. Evakuasi tidak ada kendala.
"Kendala tidak ada cuma kita harus bongkar bodi. Untungnya dari rumah sudah bawa kunci," pungkas Eko yang juga relawan RCTD.
Cerita Pengendara Motor
Pengendara motor, Nur (32) warga Weru, Sukoharjo menceritakan dirinya bersama dua putrinya hendak perjalanan ke Ceper, Klaten. Saat perjalanan, anaknya merasa ada yang melilit di kaki.
"Anak saya berasa di kakinya ada sesuatu lalu tepuk-tepuk saya, dan saya lihat ya itu tadi ada ular. Lalu saya berhenti, saya lihat," kata Nur kepada wartawan di lokasi.
Saat dicari, jelas Nur, ular tersebut masuk ke bodi motor. "Ya deg-degan tapi alhamdulillah anak saya tidak apa-apa," imbuh Nur.
(rih/rih)