Gibran Bagikan Gantungan Kunci ke Anak-anak di Klaten, Begini Bentuknya

Gibran Bagikan Gantungan Kunci ke Anak-anak di Klaten, Begini Bentuknya

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Selasa, 21 Nov 2023 22:02 WIB
Bentuk gantungan kunci yang diberikan Gibran ke anak-anak di Klaten, Selasa malam (21/11/2023).
Bentuk gantungan kunci yang diberikan Gibran ke anak-anak di Klaten, Selasa malam (21/11/2023). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng
Klaten -

Kunjungan silaturahmi Cawapres Koalisi Indonesia Maju, Gibran Rakabuming Raka ke pondok pesantren (PP) Al Manshur, Popongan, Wadung Getas, Kecamatan Wonosari, Klaten disambut meriah. Santri dan anak-anak setempat berjubel mengerumuni Wali Kota Solo itu.

Gibran diserbu para santri dan anak-anak lantaran membagikan oleh-oleh berupa buku dan gantungan kunci. Buku tulis beraneka gambar sampul itu jadi rebutan.

Mereka yang tidak mendapat buku juga semringah karena mendapat gantungan kunci. Gantungan kunci plastik itu bergambar Gibran seperti film Upin Ipin yang tanpa rambut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dapat gantungan kunci dari Mas Gibran," kata Salbi, siswa kelas 1 SD kepada detikJateng, Selasa (21/11/2023) malam.

Anak lain, Bintang mengaku senang mendapat gantungan kunci. Gantungan kunci gambar mirip Upin dan Ipin tapi versi Gibran.

ADVERTISEMENT

"Upin Ipin tapi versi mas Gibran. Senang banget, bisa salaman tadi desak-desakan," kata Bintang.

Rizky, kelas 4 SD mengatakan hal serupa. Dirinya senang dapat buku satu dari Gibran dan akan digunakan untuk sekolah.

"Besok untuk sekolah, dibawa ke sekolah. Senang, tapi cuma satu," katanya Rizky.

Bentuk gantungan kunci yang diberikan Gibran ke anak-anak di Klaten, Selasa malam (21/11/2023).Bentuk gantungan kunci yang diberikan Gibran ke anak-anak di Klaten, Selasa malam (21/11/2023). Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng

Para santri dan anak-anak setempat yang belum sempat mendapat buku dan gantungan nekat mencegat. Gibran yang usai bertemu para sesepuh dan pengasuh pondok pun kembali diserbu.

Tidak hanya minta buku dan gantungan kunci, mereka juga salaman dan minta berswafoto. Mobil Gibran lewat meninggalkan pondok sekitar pukul 20.00 WIB pun masih diteriaki para santri.




(ahr/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads