Warga Sambungmacan, Kabupaten Sragen bernama Sriyono hanyut saat mencari ikan di Sungai Bengawan Solo. Dia hanyut saat mencari ikan di Sungai Bengawan Solo, Desa Mlale, Kecamatan Jenar, Sragen.
Salah satu saksi mata yakni Gono (34) mengaku kejadian tersebut pada Kamis (16/11/2023) pukul 23.30 WIB. Kejadian itu, kata Goni juga terjadi sangat cepat.
"Saya rokokan di sini (tepi sungai) awalnya, terus melihat Mas Sri tahu-tahu sudah jatuh dan kintir (hanyut), iya karena terpeleset," kata Gono kepada wartawan, Jumat (17/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengetahui itu, dirinya berlari dan mencoba untuk membantu. Namun, kondisi air yang deras dirinya tidak sampai untuk membantu Sriyono.
"Saya lari nyeberang mau bantu tapi air deras," ungkapnya.
Menurutnya, korban sempat naik ke atas permukaan batu. Namun, karena korban membawa peralatan mancing, korban kembali terjatuh ke sungai.
"Sempat naik ke batu dan berdiri tapi keberatan beban ikan itu, kintir (hanyut) lagi. Singkat pokoknya, nggak ada tiga menit," jelasnya.
Korban juga sempat berteriak meminta tolong kepada teman-temannya yang ikut memancing itu. Kata dia, ada lima orang yang mancing di sana termasuk korban.
"Ya sempat minta tolong awal itu. Ada lima orang yang mancing termasuk korban. Korban sebenarnya bisa berenang, tapi karena keberatan kepis (wadah ikan) jadi ikut hanyut. Korban awalnya juga mau lepas kepis, cuma arusnya deras jadi nggak sempat," terangnya.
Mengetahui ada yang hanyut, dirinya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Jenar dan langsung melakukan pencarian korban.
Terpisah, Kepala BPBD Kabupaten Sragen, Tri Yono membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, kata dia, pihaknya masih melakukan pencarian.
"Pencarian masih berlangsung," ungkapnya dihubungi detikJateng.
(ahr/ams)