FX Rudy-Mahfud Md Bicara soal Wapres Ban Serep Saat Bertemu di Solo

Round Up

FX Rudy-Mahfud Md Bicara soal Wapres Ban Serep Saat Bertemu di Solo

Tim detikJateng - detikJateng
Rabu, 15 Nov 2023 06:45 WIB
Cawapres Mahfud MD bertemu dengan Ketua DPC PDIP FX Hadi Rudyatmo di salah hotel di Kota Solo, Selasa (14/11/2023).
Cawapres Mahfud Md bertemu dengan Ketua DPC PDIP FX Hadi Rudyatmo berbicara soal wapres ban serep di salah hotel di Kota Solo, Selasa (14/11/2023). Foto: dok DPC PDIP Solo.
Solo -

Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo atau FX Rudy bertemu dengan Cawapres Mahfud Md di Kota Solo. Pada kesempatan itu, keduanya pun berbicara soal politik. Rudy juga meyakinkan Mahfud jika Mahfud tidak akan menjadi wapres ban serep.

Mahfud melalui keterangan tertulisnya mengaku mendapat masukan dari FX Rudy. Baginya, masukan-masukan yang ia terima itu sebagai bekal penting untuk Pilpres 2024.

"Banyak tadi yang kami obrolkan, santai dan hangat. Ada masukan-masukan dari beliau yang harus saya catat sebagai bekal penting dalam memasuki arena Pilpres ini. Beliau politikus senior yang sudah sangat banyak pengalaman sehingga masukan-masukannya sangat penting dan berharga bagi saya pribadi," ungkap Mahfud Md melalui keterangan tertulis dari DPC PDIP yang ditemui detikJateng, Selasa (14/11/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rudy Bicara soal Wapres Ban Serep

Sementara, FX Hadi Rudyatmo mengatakan jika keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyandingkan Mahfud Md sebagai Wakil Presiden Ganjar Pranowo sesuai harapan rakyat.

"Bagi saya bersatunya kekuatan merah dan hijau ini adalah anugerah besar. Kalau merah dan hijau kultural ini bersatu, NKRI akan aman dan selamat," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Pada kesempatan itu, mantan Wali Kota Solo itu juga meyakinkan kepada Mahfud Md, bahwa dia tidak akan sekadar menjadi ban ban serep (cadangan) saja usai menjabat sebagai wakil presiden.

"Tadi saya yakinkan juga kepada beliau bahwa nantinya beliau tidak akan sekadar menjadi ban serep saja jika telah menjabat wakil presiden," tuturnya.

Terlebih, lanjut Rudy, melihat kapabilitas dan kemampuan beliau mumpuni di bidang hukum dan mempunyai pengalaman yang sangat matang.

"Kapasitas, kapabilitas dan kemampuan beliau yang mumpuni di bidang hukum dan berpengalaman matang di eksekutif, legislatif, maupun yudikatif, sangat dibutuhkan untuk bersama-sama Pak Ganjar mengelola negara ini sebagai pasangan yang saling melengkapi," ucapnya.

Mahfud Singgung Pernyataan Megawati

Rudy mengatakan, apa yang disampaikannya itu pun diamini oleh Mahfud. Mahfud mengiyakan pernyataan bahwa dirinya bukan hanya ban serep bila terpilih sebagai wakil Presiden.

"Pak Mahfud tadi juga mengiyakan. Beliau bilang tadi, memang demikian yang disampaikan Bu Mega kepada beliau," ucapnya.

Ia juga menyampaikan kepada Mahfud untuk nanti ya meluangkan waktu bertemu dengan dirinya di Kota Solo.

"Saya tadi juga sampaikan, lain waktu mohon meluangkan waktu cukup leluasa untuk berkunjung ke Solo. Akan saya ajak keliling-keliling Solo melihat lebih dekat situasi nyata di Solo dan mengunjungi beberapa lokasi khusus," beber Rudy.

Maksud Ban Serep

Terkait dengan ungkapan ban serep yang disampaikannya, Rudy pun memberikan penjelasan. Menurutnya, jika nantinya Mahfud menjadi wakil presiden maka pembicaraan harus terjadi antara presiden dan wakilnya.

"Ya namanya wakil itu bukan ban serep tapi satu paket. Presiden dan wakil Presiden itu, jadi membicarakan apapun ya harus berdua," kata FX Rudy ditemui di kediamannya, Selasa (14/11).

"Ya tadi ngobrol panjang lebar, menyampaikan bahwa wakil itu bukan ban serep namun sudah dibagi tugasnya untuk pemberantasan korupsi, penegakan hukum itu yang tadi kita obrolin," ujarnya.

Apalagi, Rudy menyebut bahwa ia sempat ditanya oleh Mahfud mengenai jabatan dirinya sebagai Wakil Wali Kota Solo.

"Saya juga ditanya selama menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Apapun yang kita bicarakan berdua kok," ungkapnya.




(apl/apl)


Hide Ads