.webp)
Menteri BUMN sekaligus Ketum PSSI Erick Thohir, tidak masuk dalam tim Pemenangan Paslon dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Disinggung hal tersebut, Erick Thohir hanya memberikan jawaban singkat. Dia ingin fokus dalam pekerjaannya saat ini.
"Saya fokus di pemerintahan," kata Erick saat ditemui awak media di Mangkunegaran, Solo, Minggu (5/11/2023).
Dikutip dari detikNews, Capres KIM, Prabowo Subianto membeberkan alasannya tak memasukan nama Erick Thohir dalam tim pemenangannya.
"Beliau kan menteri, beliau menteri, tugas beliau," kata Prabowo di Jakarta Pusat, Sabtu (4/11/2023).
Status Erick yang menjadi menteri tersebut, membuat Prabowo tidak memasukkannya dalam tim pemenangan. Kendati demikian, Prabowo yakin jika Erick akan mendukungnya di pilpres nanti.
"Kan saya sudah mengatakan bahwa beliau menteri, jadi mungkin tidak boleh aktif di pemenangan. Tadi kan sudah ada statement di depan pers. Mungkin di depan anda semua, beliau menyatakan mendukung saya," jelasnya.
Erick Thohir Dukung Prabowo
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, dirinya akan memberikan dukungan ke Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden (capres) Prabowo Subianto. Erick mengatakan, dirinya ingin menjadi bagian untuk Indonesia yang lebih besar, maju dan baik lagi.
"Saya akan support Pak Prabowo karena ini sesuatu kehormatan buat saya dan keluarga, dan saya ingin menjadi bagian untuk Indonesia yang tentu yang lebih besar lagi, lebih maju lagi, lebih baik lagi," kata Erick Thohir di kediamannya, Menteng, Jakarta Pusat, dilansir detikFinance, Selasa (31/10).
Erick mengatakan, ia dan keluarga makan siang bersama Prabowo. "Saya merasa sangat terhormat ya, kedatangan Bapak Prabowo ke rumah saya, makan bersama istri dan anak-anak saya," katanya.
(ahr/ahr)
