.webp)
Keraton Solo menyediakan fasilitas transit dan penginapan bagi para pengunjung yang hendak mengikuti acara Haul Ali bin Muhammad Al-Habsyi.
Acara yang dimulai sejak Rabu (1/11) hingga Minggu (5/11) ini diperkirakan akan menarik ribuan pengunjung dari berbagai penjuru. Mengantisipasi banyaknya pengunjung yang akan menginap di Kota Solo, Pagelaran Keraton Solo menyiapkan fasilitas transit.
Salah seorang keluarga Keraton Solo, KP Eddy S Wirabhumi mengatakan penginapan yang disediakan di Pagelaran tersebut dapat ditempati hingga ribuan jemaah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk para pendatang yang datang ke Solo untuk Haul, memang kami tahun ini menyediakan fasilitas yakni penginapan di Pagelaran Keraton Surakarta, yang dibagi antara kawasan untuk laki-laki dan wanita yang terpisah. Ribuan orang bisa masuk ke situ," tuturnya saat dihubungi detikJateng, Jumat (3/11/2023).
Baca juga: 9 Titik Parkir Acara Haul Habib Ali Solo |
Ia mengatakan, untuk tahun ini pihaknya telah berupaya memberikan penginapan yang bisa digunakan para pengunjung untuk beristirahat dengan nyaman. Terdapat beragam fasilitas yang telah disediakan sehingga pengunjung tak perlu lagi khawatir.
"Ada toilet, musala, penerangan juga cukup, kipas angin, CCTV, insyaallah kalau hujan juga tidak kehujanan. Lalu juga parkirannya ada di Alun-alun Utara, juga di Alun-alun Selatan. Juga penyediaan zona untuk kuliner, untuk oleh-oleh, kita siapkan baik di Alun-alun Utara maupun Selatan," imbuhnya.
 Para jemaah Haul Ali bin Muhammad Al-Habsyi yang berkunjung ke Keraton Solo, Jumat (3/11/2023). Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng |
Penginapan yang tersedia di Pagelaran Keraton ini pun sudah mulai ramai pengunjung sejak hari pertama Haul, Kamis (1/11). Hanya dengan membayar Rp 25 ribu, para pengunjung sudah bisa transit maupun beristirahat hingga selesainya acara Haul pada Minggu (5/11).
"Itu hanya sekadar untuk mengganti biaya kebersihan, keamanan, penerangan listrik, seminimal mungkin. Karena kita juga berharap dapat berkah dari kegiatan ini, bukan cari uang," terangnya.
Selengkapnya baca halaman berikutnya
Selain itu, petugas dan tim keamanan pun tersedia untuk mengatur kedatangan serta penempatan para pengunjung.
"Ini memang baru lebih rapi kita selenggarakan sejak setahun yang lalu. (Haul) Tahun sebelumnya belum, sehingga para pendatang di tempat-tempat yang kurang nyaman. Insyaallah tahun ini bisa lebih bagus, dan mudah-mudahan tahun depan bisa lebih bagus lagi," harapnya.
Banyaknya pengunjung ini pun tak hanya memberikan manfaat bagi para pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Keraton Solo, tapi juga berdampak pada peningkatan jumlah pengunjung Keraton. Tampak beberapa jemaah Haul mengenakan pakaian muslim mulai mendatangi Keraton Solo sejak pagi.
"Positifnya mereka datang ke sini biasanya para penjualnya laku, oleh-olehnya laku, juga berdampak pada kunjungan wisata ke Keraton. Makanya kita menyediakan loket di sekitar Pagelaran agar yang mau berkunjung ke Keraton bisa dilayani sekaligus," sambungnya.
