Blak-blakan Jokowi Tunjuk Amran Jadi Mentan Lagi: Biar Langsung Bisa Kerja

Nasional

Blak-blakan Jokowi Tunjuk Amran Jadi Mentan Lagi: Biar Langsung Bisa Kerja

Tim detikFinance - detikJateng
Kamis, 26 Okt 2023 10:50 WIB
Jokowi lantik Amran Sulaiman jadi Mentan (Eva/detikcom)
Jokowi lantik Amran Sulaiman jadi Mentan (Foto: Eva/detikcom)
Solo -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membeberkan alasan dirinya kembali menunjuk Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian (Mentan) menggantikan Syahrul Yasin Limpo. Salah satu alasannya yakni agar bisa langsung kerja.

Mengutip detikFinance, Kamis (26/10/2023), Amran dilantik Jokowi pada Rabu (25/10) kemarin. Sosok Amran memang tidak asing di kabinet Jokowi. Amran sudah pernah menjabat posisi yang sama pada tahun 2014-2019 atau tepatnya pada periode pertama Jokowi menjabat sebagai Presiden.

Kini, Amran menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang menjadi Mentan sejak 2019 hingga undur diri awal Oktober lalu karena kasus korupsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi menyebut penunjukan Amran agar sosoknya yang bisa langsung kerja. Jokowi mengatakan pengalaman menteri yang dimiliki menjadi alasan utama dirinya menunjuk Amran kembali sebagai Mentan.

"Biar langsung bisa kerja, karena beliau adalah dulu Menteri Pertanian," kata Jokowi usai meninjau Gudang Bulog Rawang Timur, Padang, ditulis Kamis (26/10).

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan, dengan pengalaman yang dimiliki, Amran tak mesti lagi banyak belajar dan berkenalan dengan sistem kerja Kementan. Maka dari itu Amran dinilai bisa langsung bekerja.

"Jadi nggak usah diajarin, nggak usah belajar birokrasi, nggak usah ketahui dirjennya siapa-siapa, sudah tinggal langsung begitu dilantik saat itu kerja," ungkap Jokowi.

Jokowi menyatakan sudah memberikan Amran tugas khusus, yaitu mengejar produksi padi dan beras meningkat. Peningkatan produksi dilakukan agar harga beras yang sedang mahal-mahalnya bisa dikerek turun.

"Tugasnya adalah mengejar agar produksi beras dan padi meningkat sesuai dengan target yang saya berikan, angkanya tanya Pak Menteri Amran Sulaiman. Karena dengan hanya itu lah, harga beras akan bisa kita kerek untuk turun kembali, produksinya harus melimpah," ungkap Jokowi.




(apl/rih)


Hide Ads