Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka santer dikabarkan menjadi sosok cawapres yang akan mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024. Belakangan muncul rumor Gibran bahkan bakal menyeberang ke Partai Golkar untuk memuluskan langkahnya.
Berikut sederet pernyataan Gibran menjawab isu-isu tersebut.
1. Soal Kode Sosok Muda Berpengalaman
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani memberi ciri-ciri sosok bacawapres yang akan mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang. Dalam pantunnya, Nuzani membeberkan sinyal bahwa nantinya Prabowo akan didampingi oleh sosok muda yang berpengalaman dalam pemerintahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikonfirmasi, Gibran tak menampik maupun membenarkan akan menjadi cawapres Prabowo Subianto. Mengenai hal itu, Gibran menyebut jika anak muda yang di pemerintahan bukan hanya dirinya.
"Ya kan nggak harus saya. Bukan hanya saya yang muda," kata Gibran di DPRD Solo, Kamis (19/10/2023).
Ketika kembali ditanya soal apakah dia menampik isu tersebut, Gibran mengaku bahwa persoalan capres dan cawapres adalah urusan dari ketua umum partai politik.
Sementara disinggung apakah menolak menjadi cawapres, Gibran enggan menjawab. Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mengajukan diri.
"Saya kan tidak pernah mengajukan diri. Apa pernah saya mengajukan diri? Kan tidak, ya udah itu. Saya itu tidak pernah mengajukan diri, udah klir toh," ucapnya.
2. Tepis Rumor Urus SKCK
Gibran kembali membantah kabar dirinya yang telah mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polda Jawa Tengah (Jateng). Gibran meminta wartawan untuk mengeceknya langsung di Polda Jateng.
"Golekono aku ngurus SKCK neng ngendi, cek neng Polda, telepon Polda apa Gibran ngurus SKCK, ngono ya (cari saja saya ngurus SKCK di mana, cek di Polda, telepon Polda apa Gibran ngurus SKCK, gitu ya)," kata Gibran saat ditanya wartawan di Balai Kota Solo, Kamis (19/10/2023).
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini menegaskan bahwa dirinya tidak ke mana-mana dan tetap berada di Solo.
"Bikin SKCK neng ngendi? (di mana?), wong aku neng kene terus no kok (saya di sini terus)," imbuhnya.
3. Tepis Isu Gabung Golkar
Nama Gibran dinilai bisa masuk ke Partai Golkar melalui organisasi pemuda Golkar Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI). Meski begitu, Gibran secara tegas menyatakan bahwa dirinya tak akan merapat ke AMPI.
"(Merapat ke AMPI) Nggak, aku neng kene terus, ora neng ngendi-ngendi (aku di sini terus, tidak ke mana-mana)," kata Gibran di kantor DPRD Solo, Kamis (19/10/2023).
Bahkan dia meminta wartawan untuk menulis bahwa kabar itu tidak benar. "Tulis nggak benar," ucapnya.
(aku/aku)