Warga di Purwokerto Bakar Sampah di Sekitar Rel, PT KAI: Sangat Bahaya!

Warga di Purwokerto Bakar Sampah di Sekitar Rel, PT KAI: Sangat Bahaya!

Anang Firmansyah - detikJateng
Rabu, 11 Okt 2023 18:21 WIB
Petugas menyisir bekas lahan terbakar yang membahayakan perjalanan KA di petak jalan Maos-Sikampuh, Kabupaten Cilacap, foto diunggah Rabu (11/10/2023).
Petugas menyisir bekas lahan terbakar yang membahayakan perjalanan KA di petak jalan Maos-Sikampuh, Kabupaten Cilacap, foto diunggah Rabu (11/10/2023). Foto: Dok Daop 5 Purwokerto.
Purwokerto -

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar sampah atau apapun di sepanjang jalur rel kereta api. Sebab hal ini bisa membahayakan perjalanan KA.

Hal ini menyusul adanya laporan dari Pusat Pengendali Operasi KA (Pusdal Opka) Daop 5 oleh Masinis KA Taksaka relasi Gambir-Yogyakarta di Km 355+9 petak jalan antara Stasiun Purwokerto-Notog.

"Kami mendapat laporan bahwa terdapat oknum yang membakar rumput di dekat jalur KA. Ini sangat bahaya karena asapnya bisa mengganggu pandangan masinis," kata Vice President Daop 5 Purwokerto, Johannes Daniel Hutabarat melalui keterangan resmi, Rabu (11/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, selain mengganggu pandangan masinis, suhu panas yang ditimbulkan juga bisa merusak kabel optik yang ditanam di bawah tanah sepanjang jalur KA. Kabel optik ini merupakan perangkat persinyalan yang menjamin keselamatan perjalanan KA.

"Bila kabel optik rusak maka sinyal akan terganggu dan akan berpotensi bahaya yang dapat mengganggu keselamatan dan keamanan perjalanan KA," terangnya.

ADVERTISEMENT

Dampak lainnya lanjut Daniel, pembuangan sampah sembarangan juga bisa menghambat air di drainase yang bisa mengakibatkan banjir dan tekstur tanah di sekitarnya menjadi gembur dan rawan longsor.

Dalam dua hari ini menurutnya sudah ada dua laporan kejadian serupa. Pada Senin (9/10), di KM 393+4/5 petak jalan antara Stasiun Maos-Sikampuh didapati pula oknum yang memotong pohon sambil membakar sampah dan rumput di sisi jalur KA.

"KAI secara tegas tidak membenarkan tindakan tersebut. Mengingat saat ini masih menunjukkan cuaca ekstrim di mana suhu cukup panas yang dibarengi dengan kekeringan serta angin kencang tentunya tindakan sembarangan membuang puntung rokok atau membakar dan membuang sampah di jalur KA, akan sangat membahayakan bagi perjalanan kereta api," ujarnya.

Sosialisasi Larangan Bakar Sampah

Daop 5 Purwokerto juga telah melakukan sosialisasi ke warga sekitar. Pihak PT KAI juga melakukan patroli dan pemasangan spanduk imbauan larangan membuang dan membakar sampah di sepanjang sisi jalur KA.

"Keselamatan dan keamanan perjalanan KA adalah tanggung jawab bersama. Untuk itu mari bersama-sama saling menjaga untuk tidak melakukan tindakan yang dapat memicu potensi bahaya sehingga mengganggu keselamatan dan keamanan perjalanan KA," pungkasnya.




(apl/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads