DPRD Jateng Dorong Pelaksanaan Revitalisasi Pendidikan Vokasi

DPRD Jateng Dorong Pelaksanaan Revitalisasi Pendidikan Vokasi

Aafi Syaddad - detikJateng
Rabu, 04 Okt 2023 09:03 WIB
KADIN Jateng
Foto: Istimewa
Jakarta -

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Provinsi Jawa Tengah menilai revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi penting dalam upaya pembenahan demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia di masa mendatang.

Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi, Kualitas SDM, Hukum dan Komunikasi Kadin Jawa Tengah Hasan Abdul Rozak mengatakan Kadin mendapat kepercayaan dan tugas dari pemerintah untuk bersinergi dalam meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia dan tenaga kerja Indonesia.

"Peningkatan kualitas melalui akses, mutu dan relevansi penyelenggaraan pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi sesuai dengan kebutuhan pasar kerja," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (4/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyebutkan revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi dilakukan melalui upaya pembenahan secara menyeluruh, berkesinambungan, terintegrasi dan terkoordinasi.

"Sinergi bertujuan untuk menyamakan persepsi dan pemahaman tentang revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi serta konsolidasi guna menginternalisasi substansi, serta memadukan seluruh sumber daya yang dimiliki oleh para pihak dalam mewujudkan pendidikan dan pelatihan vokasi yang berkualitas," ujar Hasan.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, dia mengatakan dengan langkah tersebut, diharapkan mampu menjawab tantangan kebutuhan SDM saat ini dan masa mendatang. Di samping itu, ada kebersamaan dan kolaborasi dengan seluruh pihak agar progam revitalisasi dan pelatihan vokasi cepat berjalan agar mendorong peningkatan perekonomian di provinsi ini.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sukirman menerangkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 68 Tahun 2022 ini sebenarnya pengembangan dari kebijakan lama dan disempurnakan dalam Perpres tersebut.

"Namun arahan Presiden dalam Perpres tersebut belum sepenuhnya diterapkan dan dijalankan di pendidikan di Jawa Tengah. Oleh karena itu harus terus didorong semua pihak agar kebijakan ini bisa diterapkan sepenuhnya," ucapnya.




(ega/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads