.webp)
Wakil Ketua DPRD Jateng Sukirman berharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dapat terus memberikan masukan terkait BUMD di bidang keuangan kepada dewan. Hal ini ia sampaikan saat menerima kunjungan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional III Jateng & DIY, Sumarjono di Semarang.
"Kami menyambut baik kunjungan ini dan berharap OJK dapat terus memberi masukan tentang kondisi dan kinerja BUMD keuangan kepada kami," ungkap Sukirman dalam keterangan tertulis, Minggu (1/10/2023).
Diketahui, Sumarjono resmi menggantikan Aman Santosa untuk menjabat sebagai Kepala Regional Regional III Jateng & DIY OJK per 1 Maret 2023 lalu. Melalui kunjungan ini, Sumarjono menyoroti kinerja BUMD, khususnya BPR BKK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengungkapkan selama ini OJK memperhatikan kinerja BPR BKK milik Pemprov Jateng. Menurutnya, Pemprov dan DPRD Jateng perlu melakukan evaluasi terhadap internal BPR BKK, khususnya dari segi SDM.
"SDM yang ada di BPR BKK kompetensinya masih rendah sehingga mempengaruhi kinerja secara umum. Kami akan mendukung 100 persen jika DPRD bisa berkonsolidasi dalam pembuatan perda inisiatif soal penyehatan BPR," kata Sumarjono.
Sebagai informasi, dalam kesempatan ini hadir pula Pimpinan DPRD (Pimwan) Provinsi Jateng lainnya, antara lain Wakil Ketua DPRD Sukirman, Heri Pudyatmoko, Ferry Wawan Cahyono, dan Quatly Abdulkadir Alkatiri.
Senada dengan Sukirman, Wakil Ketua DPRD Heri Pudyatmoko mengatakan masukan OJK sangat dibutuhkan DPRD. Dengan demikian, DPRD bersama pemprov nantinya bisa mendapat tambahan data dan informasi untuk proses penyusunan APBD.
Ferry Wawan Cahyono menambahkan BUMD perlu ditingkatkan kinerjanya. Hal ini bertujuan meningkatkan PAD sekaligus bermanfaat bagi masyarakat.
"Dalam kinerjanya, BUMD juga mendapat pendampingan dan pengawasan dari DPRD agar sesuai arahan dari OJK," tutur Ferry.
Sementara itu, Quatly Abdulkadir Alkatiri berharap adanya masukan dari OJK dapat mendorong kinerja BPR BKK lebih baik lagi.
"Kami harapkan kinerja BPR semakin sehat manfaatnya luas bagi masyarakat," pungkasnya.
(akd/ega)
