.webp)
Truk bermuatan telur dan mobil pikap bermuatan buah terlibat kecelakaan adu banteng di Wonogiri hingga menewaskan sopir pikap. Berikut identitas korban.
"Benar, kejadiannya tadi sekitar pukul 02.00 WIB. Kategori kecelakaan berat," kata Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Ragil Irawan kepada detikJateng, Jumat (15/9/2023).
Ia mengatakan kecelakaan itu terjadi di Jalan Diponegoro Wonogiri, tepatnya di Depan SD N 1 Wonoboyo Kelurahan Wonoboyo Kecamatan Wonogiri Kota.
Adapun kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah kendaraan Suzuki Carry Pick Up berpelat nomor AE-9947-SK dengan kendaraan Mitsubishi FE74S Truck berpelat nomor AG-8259-UO.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ragil mengatakan, mobil pikap itu dikemudikan oleh Eko Wardoyo (51) warga Tapel Desa Gondang Kecamatan Purwantoro Wonogiri. Sementara itu sopir truk adalah Harmaji (54), warga Dusun Gulungan Desa Jimbe Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar.
"Korban meninggal sopir pikap (Eko Wardoyo). Luka pada kepala, kaki kanan dan tangan kanan. Meninggal dunia di TKP kemudian di Bawa ke RSUD Wonogiri," ungkap Ragil.
Sementara itu, penumpang pikap, Sulastri (50), mengalami luka pada kaki kanan. Saat ini dirawat di RSUD Wonogiri.
Ragil menjelaskan, kecelakaan itu bermula saat mobil pikap berjalan dari arah barat ke timur (Wonogiri-Ngadirojo). Setelah sampai di lokasi kejadian, diduga pengemudi dalam kondisi ngantuk. Sehingga mobil berjalan tidak terkendali ke kanan melebihi marka jalan.
Di saat yang bersamaan, lanjut Ragil, dari arah berlawanan melaju truk yang berjalan dari arah timur ke barat. Setelah mengetahui dari arah berlawanan terdapat pikap yang berjalan ke kanan, pengemudi truk berusaha menghindar ke kiri.
"Namun karena jarak yang dekat akhirnya pikap membentur bagian bak truk sebelah kanan. Setelah terjadi benturan truk terguling. Sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas," kata Ragil.
Akibat kejadian itu kerugian ditaksir mencapai Rp 30 juta.
(apl/apl)
