Puji Kurikulum SMKN Jateng, Rektor Kampus Jepang Tertarik Beri Beasiswa

Puji Kurikulum SMKN Jateng, Rektor Kampus Jepang Tertarik Beri Beasiswa

Jihaan Khoirunnisaa - detikJateng
Kamis, 31 Agu 2023 19:48 WIB
Rektor Takayama College Of Cars Prof. Sakai Susumu.
Foto: dok. Pemprov Jateng
Jakarta -

Sekolah boarding gratis yang digagas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mendapat apresiasi dunia internasional. Pujian tersebut datang dari Prof. Sakai Susumu yang merupakan Rektor Takayama College Of Cars.

SMKN Jateng dinilai memiliki kurikulum yang bagus. Selain keterampilan, sekolah juga mengajarkan tentang pentingnya kedisiplinan kepada para siswa.

"Untuk itu kami tertarik bekerja sama dengan SMKN Jateng, di mana lulusannya mendapat beasiswa kuliah di kampus kami. Kami sangat tertarik dengan SMKN Jateng karena siswanya tak hanya terampil, namun juga memiliki kedisiplinan yang tinggi," kata Sakai dalam keterangan tertulis, Kamis (31/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri undangan kunjungan Presiden Joko Widodo di SMKN Jateng, Rabu (30/8).

Sakai menyebut kultur yang ada di sekolah gagasan Ganjar Pranowo itu sangat mirip dengan kultur masyarakat di Jepang.

ADVERTISEMENT

"Kultur di SMKN Jateng mirip dengan kultur kami di Jepang, siswanya sangat disiplin dan begitu mementingkan keselamatan kerja," jelasnya.

Ia mengatakan sudah melihat sendiri bagaimana sistem pembelajaran di SMKN Jateng.

Dirinya juga mengaku telah melihat langsung bagaimana sistem pembelajaran di SMKN Jateng. Karena itu, pihaknya tertarik untuk bekerja sama menampung para lulusan SMKN Jateng untuk berkuliah di Takayama College Of Car Jepang.

"Tujuan kami mencari bibit dari SMKN Jateng untuk belajar otomotif di kampus kami bukan hanya disiapkan untuk bekerja. Tapi mereka juga disiapkan untuk kembali ke Jateng dan mengaplikasikan ilmunya pada adik-adiknya di SMKN Jateng ini," terangnya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo berkunjung ke SMKN Jateng. Ia didampingi ibu negara Iriana melihat fasilitas yang ada di sana dan mengobrol dengan para siswa.

"Saya kira ini sebuah inisiatif yang sangat bagus dari pak Ganjar. Dulunya ini gedung BLK, kemudian digeser jadi SMK dan khusus untuk keluarga miskin," kata Jokowi.

Menurut Jokowi program tersebut sangat bagus karena diperuntukkan khusus untuk anak kurang mampu dan tidak dipungut biaya alias gratis. Justru, siswa yang belajar di sekolah itu dibiayai oleh Pemprov Jateng.

"Seragam, sepatu, makan dan lain-lain semua dibiayai Pemprov Jateng. Karena ini boarding school ya, jadi sangat bagus," ucap Jokowi.

Jokowi mengatakan program SMKN Jateng boarding school untuk siswa kurang mampu karya Ganjar ini bisa dijadikan program nasional. Ia akan meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim untuk datang dan mereplika program tersebut.

"Ini bisa diperluas di provinsi yang lain untuk keluarga yang tidak mampu. Nanti pak Mendikbud biar ke sini, kalau menurut saya bisa (diterapkan ke nasional). Saya melihat bagus," pungkasnya.

(anl/ega)


Hide Ads