.webp)
Sempat viral di media sosial proses pengembalian mobil bantuan dari anggota DPR RI Fraksi PKB dari Dapil Jateng IX Bachrudin Nasori oleh Ketua Rois Syuriah PCNU Kabupaten Tegal, Nawawi Ashari.
Dalam video yang diterima detikJateng, tampak penyerahan sebuah mobil Pajero putih pelat nomor G 999 NU. Video berdurasi 1.07 detik ini diduga direkam pada Sabtu (26/8). Pada video itu tampak Nawawi Ashari menyerahkan berkas surat kendaraan ke Kuseri, perwakilan Bachrudin Nasori.
"Pengurus Ansor yang saya hormati, pada malam ini akan ada serah terima, bahwa mobil operasional PCNU mobil Pajero G 999 NU dalam hal ini ditarik kembali oleh pemilik atau yang memberi yaitu Pak Bahrudin Nasori sesuai berita acara. Kami serahkan sepenuhnya kepada wakil dari Pak Bahrudin Nasori yaitu Mas Kuseri sesuai dengan yang memberi dan ini secara simbolis kuncinya saya serahkan, mohon diterima. Kita bombongan," kata Nawawi dalam video tersebut.
Dimintai konfirmasi, Nawawi Ashari membenarkan hal tersebut. Dijelaskan, mobil itu merupakan bantuan dari Bachrudin Nasori. Menurut Nawawi, saat itu, Bachrudin memberikan hadiah pada 2019 karena terpilih kembali pada Pemilu. Hadiah itu sebagai bentuk terima kasih kepada warga NU Kabupaten Tegal yang ikut andil besar dalam memenangkan Bachrudin Nasori.
Lantas, siapa sosok Bachrudin Nasori tersebut? Simak profil selengkapnya.
Profil Bachrudin Nasori
Dikutip dari laman resmi DPR RI, Bachrudin Nasori merupakan anggota DPR RI Fraksi PKB dari Dapil Jateng IX. Sebelumnya, Bachrudin pernah bertugas di Komisi III yang membidangi urusan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Riwayat Pendidikan Bachrudin Nasori
Bachrudin mengawali pendidikan Sekolah Dasar (SD) di SD N 03 Lebakwogah pada tahun 1966. Setelah itu, dia mengenyam SMP di SMP N 1 Slawi dan SMA N 1 Pemalang dan lulus pada tahun 1974.
Ia juga sempat mengenyam pendidikan di Akademi Ilmu Statistik, Jakarta pada tahun 1978. Kemudian, ia melanjutkan studinya di Fakultas MIPA UNPAD Bandung dengan jurusan statistik. Adapun riwayat pendidikan terakhir Bachrudin adalah Ilmu Manajemen di STIE Indonesia Emas.
Riwayat Pekerjaan Bachrudin Nasori
Sebelum terjun di dunia politik, Bachrudin Nasori sempat menjadi dosen di Universitas Padjajaran pada 1983-1990. Setelah itu, ia menjabat sebagai ketua yayasan STMIK Bandung pada 1992. Setelah itu, ia juga aktif sebagai Pembina Gerakan Pemuda Ansor Jawa Barat pada 1995.
Lantas, ia bertugas sebagai anggota Komisi III DPR RI yang membidangi urusan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Respons Bachrudin soal Viral Tarik Lagi Bantuan Mobil ke PCNU Tegal
Dikonfirmasi wartawan, Bachrudin Nasori membenarkan menarik mobil bantuan itu. Menurutnya ada beberapa alasan yang mendasari dirinya menarik kembali bantuan tersebut.
"Saya kasih (mobil) tapi nama saya yang menempel pada mobil dihilangkan. Kan ada di situ mobil dari H Bahrudin Nasori, sekarang tidak ada. Berarti akan menghilangkan sejarah bahwa mobil itu dari siapa," kata Bahrudin beralasan.
Alasan lain, terus Bahrudin, PCNU Kabupaten Tegal dianggap melanggar perintah PBNU. Di mana semua PCNU tidak boleh berpihak pada salah satu parpol.
"PCNU Kabupaten Tegal akan mem-back up PKB. Statement sekretaris PCNU yang pegang mobil dari saya, menyatakan akan membackup PKB, ini berarti melanggar perintah PBNU. Tidak boleh PCNU berpihak pada salah satu parpol," ucapnya.
Nah, itulah sosok Bachrudin Nasori, anggota DPR RI yang ramai dibicarakan usai viral menarik kembali bantuan mobil ke PCNU Tegal.
(ahr/apl)
