PDIP Jateng Pastikan Tidak Ada Undangan Ketlisut untuk Apel Pemenangan Besok

PDIP Jateng Pastikan Tidak Ada Undangan Ketlisut untuk Apel Pemenangan Besok

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Kamis, 24 Agu 2023 19:56 WIB
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti, di Kantor Gubernur Bali, Jumat (17/2/2023). (Foto: Nuranda Indrajaya/detikBali)
Foto: Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti, di Kantor Gubernur Bali, Jumat (17/2/2023). (Foto: Nuranda Indrajaya/detikBali)
Semarang -

PDIP akan menggelar Apel Siaga Pemenangan Pilpres dan Pileg 2024 di Semarang hari Jumat (25/8) besok. Partai berlambang banteng ini memastikan tidak ada lagi undangan ketlisut.

Undangan ketlisut itu sempat ramai di bahas karena Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tidak hadir konsolidasi PDIP Jateng di Semarang, Selasa (15/8) malam lalu. Penyebabnya ternyata Gibran belum menerima undangan karena ketlisut.

"Insyaallah undangan tidak ketlisut. Ternyata tidak hanya Mas Gibran yang ketlisut, ada beberapa," kata Bendahara DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng Pramestuti saat jumpa pers di kantor DPD PDIP Jateng, Kamis (24/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekretaris DPD PDIP Sumanto menegaskan undangan sudah dia diberikan langsung ke Gibran. Konfirmasi hingga saat ini Gibran akan hadir ke acara yang digelar di Stadion Jatdiri Semarang besok.

"Kemarin sudah kita sampaikan langsung dan jawaban beliau hadir," kata Sumanto.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, hari Jumat besok sekitar 33 ribu kader PDIP di Jateng akan hadir di Stadion Jatidiri. Dalam acara besok Presiden pertama Indonesia, Ir Sukarno atau Bung Karno akan dihadirkan dalam wujud hologram.

"Kita hadirkan Bung Karno secara virtual, dalam hologram. Ditata dengan sangat baik. Menurut saya canggih karena digarap oleh para profesional," kata Agustina.

Bung Karno dalam wujud hologram itu akan membawakan isi pidato Bung Karno di Kedubes RI di Amerika Serikat pada 1956. Kemudian ada juga teks Dedication of Life yang akan dibawakan Bung Karno.

"Pesannya mengenai keteladanan, dedikasi dari berbagai macam kegiatan Bung Karno, data dari arsip nasional. Ada surat Dedication of Life yang dinyatakan dalam gerak," jelasnya.

Pemilihan lokasi di Semarang karena adanya area stadion yang bisa menampung banyak orang. Meski awalnya ditarget 35 ribu orang, namun menyelesaikan kapasitas, maka 33 ribu yang bisa masuk, sedangkan 2 ribu kader lainnya diminta ikut membantu mengkondisikan situasi di luar stadion.

"(Alasan di Semarang) Karena ada tempat yang menampung jumlah kader yg harus hadir. Waktu itu sebenarnya jumlahnya 35 ribu. Setelah dipasang ini-itu berkurang dan kapasitas yang mencukupi di dalam 33 ribu. Kan kita nomor 3, jadi 33 ribu jadi cocok. Yang jaga di dalam 2.000 kita minta jaga rute," ujarnya.

Sementara itu ia menyebut Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri tidak akan hadir langsung namun secara virtual. Ketua DPP PDIP, Puan Maharani akan hadir langsung termasuk capres Ganjar Pranowo.




(ahr/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads