Saat Dukungan Budiman Sudjatmiko Disambut Haru Prabowo

Round-Up

Saat Dukungan Budiman Sudjatmiko Disambut Haru Prabowo

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 19 Agu 2023 06:20 WIB
Deklarasi relawan Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko atau Relawan Prabu di Pantai Marina Semarang, Jumat (18/8/2023).
Deklarasi relawan Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko atau Relawan Prabu di Semarang, Jumat (18/8/2023). Foto: Afzal Nur Iman/detikJateng
Solo -

Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko menyatakan dukungannya kepada bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto. Dukungan kepada Ketum Gerindra itu dinyatakan dalam deklarasi Relawan Prabowo-Budiman Bersatu (Prabu) di Kota Semarang.

Deklarasi berlangsung di Marina Convention Center, kawasan Pantai Marina, Jumat (18/8/2023) sekitar pukul 15.00 WIB. Terlihat massa relawan memadati area Marina Convention Center.

Massa relawan nampak kompak dengan seragam kaus bergambar wajah Prabowo-Budiman Sudjatmiko. Sejumlah atribut Prabu juga sudah terpasang di dalam Marina Convention Center hingga di sekitaran kawasan Pantai Marina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baik Prabowo maupun Budiman Sudjatmiko hadir langsung di acara tersebut. Budiman tiba terlebih dulu di acara tersebut dengan mengenakan baju batik merah. Beberapa menit kemudian Prabowo Subianto menyusul tiba. Prabowo terlihat mengenakan pakaian yang biasa digunakannya berupa baju safari warna krem.

Keduanya menandatangani pembentukan relawan dan saling memakaikan jaket. Penandatanganan deklarasi itu dilakukan usai Budiman memberikan pidatonya. Dalam pidatonya, dia menyebut dirinya memang merupakan orang yang berani menempuh risiko.

ADVERTISEMENT

"Saya biasa mengambil risiko apa pun hari ini saya katakan Budiman Sudjatmiko ingin menitipkan kepada Pak Prabowo Subianto jika insyaallah atas kehendak Allah Pak Prabowo jadi Presiden ke-8 Indonesia, tolong Pak Prabowo majukan kesejahteraan umum dengan mengembangkan koperasi mengembangkan, BUMDes, meningkatkan jaminan sosial. Tolong cerdaskan kehidupan bangsa dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Budiman di saat deklarasi relawan di Semarang, Jumat (18/8).

Budiman mengaku terinspirasi oleh Prabowo usai membaca buku Paradoks Indonesia yang diberikan dan ditulis langsung oleh Prabowo. Dia mengaku cinta akan isi pikiran Prabowo.

"Dulu terpaksa kita ada yang berbeda tapi setelah 25 tahun saya terinspirasi setelah saya membaca buku Paradoks Indonesia yang diberikan oleh Pak Prabowo dan ditulis oleh Pak Prabowo," ujarnya.

Respons Prabowo

Prabowo merasa terharu atas dukungan yang diberikan Budiman. "Dengan anda bergabung dengan saya saya merasa sangat-sangat diperkuat," kata Prabowo di kesempatan yang sama.

"Saya terharu, saudara datang dari tempat yang jauh, berkorban untuk hadir di sini. Saya terima kasih atas pengorbanan saudara rasa persaudaraan yang hadir. Mas Budiman ini benar-benar rakyat Jawa Tengah, ciri khas rakyat Jawa Tengah tangannya keras-keras, apalagi emak-emaknya ini. Saya terima kasih, saya bangga," imbuhnya.

Prabowo pun mengaku sempat tak percaya bahwa Budiman mendukung dirinya. Sebab, dulu keduanya berada di posisi yang berseberangan.

"Sebenarnya pertemuan ini bisa dikatakan pertemuan yang mustahil, pertemuan yang bisa dikatakan impossible karena apa? Saudara Budiman sama saya kita berada di pihak yang berseberangan, dulu saya di tentara dapat perintah untuk ngejar-ngejar saudara Budiman," lanjutnya.

Meski begitu, Prabowo mengaku sudah memperhatikan Budiman sejak masa-masa sebelum reformasi. Saat itu, kata Prabowo, Budiman merupakan sosok yang cerdas dan baik.

"Saya terharu karena seorang Budiman mau bergabung dengan saya berjuang bersama, dari dulu Budiman ini adalah orang yang memang saya harus katakan tidak hanya cemerlang pemikirannya tapi juga bersih hatinya dan berani orangnya," kata Prabowo.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

Budiman Sudjatmiko Siap Disanksi PDIP

Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko resmi mendeklarasikan relawan Prabowo-Budiman (Prabu) yang mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Budiman mengaku siap menerima sanksi dari partainya, PDIP.

"Ya tunggu aja jangan berandai-andai. Ini kan situasi dinamis, kalau ada risiko ya tentu saja saya nggak akan lari dari tanggung jawab," kata Budiman di sela acara deklarasi relawan Prabu di Marina Convention, Semarang, Jumat (18/8/2023).

Dia menyebut deklarasi tersebut merupakan atas nama pribadi dan tidak ada kaitannya dengan kepartaian. Budiman memilih berprasangka baik terhadap PDIP atas deklarasinya.

"Tapi saya yakin, saya tidak punya prasangka buruk pada partai PDI Perjuangan, dan PDI Perjuangan tentu saja punya aturan dan kalau saya disanksi ya bagi saya itu tanggung jawab saya, itu sepenuhnya tanggung jawab Budiman Sudjatmiko," jelasnya.

Ia pun menegaskan dukungannya kepada Prabowo merupakan inisiatifnya sendiri. Tidak ada arahan dari siapa pun untuk memberikan dukungan ini.

Hal ini disampaikannya saat ditanya oleh media mengenai adakah arahan dari pihak lain, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pelaksanaan deklarasi ini.

"Tidak ada, ini sepenuhnya inisiatif saya dan generasi pergerakan yang ngurusin desa di Jawa Tengah," ujar Budiman usai deklarasi.

"Saya dukung Pak Prabowo ya," jelasnya.

Dia memiliki alasan khusus lebih memilih Prabowo dibanding bacapres partainya, Ganjar Pranowo.

"Indonesia butuh kepemimpinan yang strategic, Pak Ganjar baik, bukannya buruk ya, tapi Indonesia butuh kepemimpinan yang strategic kali ini karena situasi global," kata Budiman usai deklarasi.

Dia menjelaskan bahwa ke depan akan banyak tantangan global yang harus dihadapi oleh Indonesia. Budiman pun menganggap Prabowo lebih pas untuk memimpin Indonesia.

"Kita butuh kepemimpinan strategic yang mencoba melihat keadaan global, tatanan global, dan tantangan juga keadaan ekonomi, perang, teknologi yang menurut saya kita membutuhkan kepemimpinan strategic yang menempatkan visi-visi jangka panjang strategis dan melihat soal-soal rakyat yang saya sebut tadi," jelasnya.

Budiman kembali menegaskan bahwa Ganjar juga merupakan sosok yang baik. Dia juga menyatakan tak ada komunikasi dengan Ganjar terkait deklarasi relawan tersebut.

"Nggak, nggak (ada komunikasi)," ujarnya.

Selain itu, Budiman Sudjatmiko menegaskan bahwa tak ada pembahasan menteri atau calon wakil presiden (cawapres) soal dirinya mendukung Prabowo Subianto. Kepada Prabowo, dia hanya menitipkan strategi pembangunan nasional.

"Tidak ada kita ngomong proposal menteri, cawapres, kita bicara tadi. Pak Prabowo mengelaborasikan dengan detail," ujar Budiman.

Dia tak ingin dukungannya ke Prabowo dikaitkan dengan jabatan atau uang. Dukungan itu merupakan sikap pribadinya.

"Kita ini tidak bicara jabatan, tidak, tidak ada jabatan, jangan orang mengira bahwa saya orang dapat duit, jangan nuduh saya minta jabatan, nggak," lanjut dia.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Strategi Budiman Entaskan Kemiskinan: Bukan Kasih Uang, Tapi Pemberdayaan"
[Gambas:Video 20detik]
(rih/rih)


Hide Ads