.webp)
Bupati Klaten Sri Mulyani menjadi inspektur upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia di Alun-Alun Klaten hari ini. Dalam sambutannya, Sri menyampaikan pada momentum HUT ke-78 RI, Klaten telah menerima banyak penghargaan.
Ia mengatakan menyebut penghargaan tak hanya menjadi kado terindah bagi Kabupaten Klaten, melainkan juga melengkapi prestasi dan penghargaan yang telah diraih sebelumnya.
"Saya sampaikan bahwa, berkat dukungan seluruh elemen masyarakat, Kabupaten Klaten meraih capaian yang membanggakan dan banyak mendapatkan penghargaan yang diperoleh secara berturut-turut baik dalam skala provinsi maupun nasional. Baru kemarin, Senin 14 Agustus 2023, saya selaku Bupati Klaten menerima penghargaan Adhikarya Pembangunan Pertanian dari Menteri Pertanian Republik Indonesia di Istana Wakil Presiden Republik Indonesia, Jakarta," jelas Sri dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sri menambahkan, Klaten juga meraih penghargaan Satya Lencana Wira Karya dari Jokowi. Klaten juga dinobatkan sebagai kabupaten berprestasi dalam pembangunan Kependudukan dan Keluarga Berencana.
Di samping itu, Klaten mempertahankan WTP selama lima kali berturut-turut sejak tahun 2018-2022 dari BPK RI. Klaten juga meraih penghargaan Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Tak sampai di situ, Klaten juga sukses mendapat penghargaan atas pengembangan program pertanian padi varietas Rojo Lele Srinar, Srinuk dari Kementerian Pertanian RI. Klaten juga dinobatkan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) Peringkat Nindya dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
"Dan tentunya masih banyak lagi prestasi dan penghargaan yang patut kita syukuri dan kita banggakan," kata Sri.
Sri pun mengatakan komitmen dalam merespons harapan dan tuntutan masyarakat akan direalisasikan melalui pembangunan infrastruktur, fasilitas umum dan ruang terbuka publik seperti tempat ibadah, stadion, Alun-alun Klaten, Pasar Gedhe Klaten hingga Mall Pelayanan Publik. Hal ini juga akan diikuti dengan pemberian fasilitas tempat berjualan untuk pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Jalan Bhalo dan Mall Pelayanan Publik.
"Saya tentunya tidak dapat bekerja sendiri melainkan harus ada dukungan dari semua pemangku kepentingan untuk mewujudkan kemajuan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," pungkas Sri.
Sebagai informasi, kegiatan ini turut dihadiri Forkopimda, asisten, Direktur BUMD, Kepala OPD, camat, pelajar, ASN, masyarakat, dan tamu undangan.
(anl/ega)
