.webp)
Seorang jemaah haji Kloter 40 asal Kabupaten Pekalongan wafat setiba di Asrama Haji Donohudan (AHD) Boyolali. Jemaah tersebut jatuh pingsan setelah turun dari pesawat dan hendak naik bus pengangkut ke Embarkasi Solo.
"Meninggalnya pada saat di Poliklinik (Asrama Haji Donohudan Boyolali)," kata Ketua Kloter 40, Kindro Dwi Raharjo, kepada para wartawan di Asrama Haji Donohudan (AHD) Boyolali, Selasa (18/7/2023).
Jemaah haji yang meninggal tersebut bernama Muniroh Chusain Suyuti binti Khusaini (60) warga Pekuncen Selatan, Wiradesa, Kabupaten Pekalongan. Kindro mengatakan, almarhumah jatuh pingsan saat naik bus di Bandara Adi Soemarmo untuk menuju ke Asrama Haji Donohudan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian dievakuasi menggunakan mobil ambulans dan dibawa ke klinik Asrama Haji Donohudan," ujarnya.
Menurut Kindro, dari hasil rekam medis dokter pada saat di Arab Saudi baik di Madinah maupun Makkah, tidak ada riwayat atau penyakit parah yang diderita jemaah ini. Almarhumah Muniroh juga tidak pernah meminta obat atau mengeluh sakit.
"Di pesawat (perjalanan pulang ke Indonesia) saat petugas visitasi, beliau baik-baik saja, sehat-sehat. Kondisi normal, tidak ada keluhan dan tanda-tanda beliau ini sakit," jelasnya.
Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, mengatakan almarhumah Muniroh dinyatakan meninggal dari dokter KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) pada pukul 10.35 WIB hari ini. Jemaah Kloter 40 asal Kabupaten Pekalongan itu wafat di Poliklinik Asrama Haji Donohudan.
"Pada saat pesawat landing (di bandara Adi Soemarmo, Boyolali) pukul 09.29 WIB, jemaah menuruni pesawat dan masuk ke bus. Termasuk almarhumah Ibu Muniroh tadi juga berjalan kaki menuju bus. Sempat merasa mual dan pada saat naik bus beliau muntah dan jatuh pingsan," kata Gentur.
Petugas kloter, lanjut dia, segera mengambil tindakan. Muniroh lalu dibawa dengan kursi roda menuju mobil ambulans dan dibawa ke Poliklinik AHD.
"Di Poliklinik dilakukan tindakan pacu jantung, sampai kira-kira setengah jam dilakukan dan terakhir dicek dengan EKG dan pada pukul 10.35 WIB dinyatakan meninggal dunia," terang Gentur.
"Almarhumah berangkat haji bersama suaminya dan saat ini jenazah sudah diserahterimakan oleh PPIH kepada petugas daerah dan selanjutnya dibawa menggunakan mobil ambulans menuju rumah duka di Pekalongan," imbuhnya.
Gentur menambahkan, sampai siang ini jumlah jemaah haji Embarkasi Solo yang wafat tercatat ada 109 jemaah.
(dil/apl)
