.webp)
Viaduk Gilingan, Kota Solo, akhirnya mulai dibuka fungsional malam ini. Begini suasananya.
Dari pantauan detikJateng, Viaduk Gilingan yang tak jauh dari lokasi Masjid Raya Seikh Zayed (MBZ) itu dibuka sekira pukul 19.50 WIB. Tampak pengendara ramai melewati Jalan Ahmad Yani tersebut.
Kabid Lalu Lintas Dishub Solo, Ari Wibowo mengatakan pembukaan Viaduk Gilingan ini hanya bersifat fungsional. Sebab, masih ada sejumlah pekerjaan lain yang harus diselesaikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dibukanya Viaduk Gilingan ini untuk melancarkan arus lalu lintas yang sering dikeluhkan masyarakat. Tapi ini masih belum selesai, karena masih akan ada tahapan yang lain, sehingga masyarakat nantinya juga harus menyesuaikan," kata Ari, Sabtu (8/7/2023) malam.
Meski sudah dibuka, Viaduk Gilingan ini belum bisa dilalui bus, terutama bus high deck. Sebab ketinggian jalan dengan perlintasan kereta api (KA) masih 3,2 meter.
Ari mengatakan, sosialisasi berupa rambu peringatan masih terpasang di simpang tiga Gilingan, simpang empat Ngemplak, dan di Terminal Tertonadi.
"Ketinggiannya masih 3,2 meter, jadi bus besar masih belum bisa masuk ke sini. Kalau mau ke MBZ, ya parkir di Terminal atau Pedarringan, dan sebagainya," ujarnya.
 Viaduk Gilingan, Kota Solo, akhirnya mulai dibuka fungsional malam ini, Sabtu (8/7/2023). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng |
Selain itu, kontur jalan di Viaduk Gilingan masih ada perubahan pada ruas jalan yang tiba-tiba menyempit. Untuk mengantisipasi adanya kemacetan, Dishub memasang water barrier di tengah jalan. Rekayasa lalu lintas juga bakal diterapkan apabila kondisi Viaduk Gilingan terjadi kemacetan parah.
"Potensi kemacetan ada, akan kita pantau dari CCTV room ya, kalau macet ekornya sampai mana. Ketika sudah parah, akan kita lakukan pengaturan traffic light di Ngemplak dan Gilingan. Sehingga dapat menghambat laju kendaraan," ujarnya.
Dia memperkirakan, dalam seminggu ini arus lalu lintas di Viaduk Gilingan masih aman, sebab Palang Joglo baru ditutup total tanggal 15 Juli nanti. Namun ketika Palang Joglo ditutup nanti, Viaduk Gilingan diprediksi akan menjadi salah satu pusat kemacetan.
"Sementara ini kebijakannya masih perubahan arus. Sambil kita evaluasi terus agar tidak terjadi kemacetan di beberapa titik," ucapnya.
 Viaduk Gilingan, Kota Solo, akhirnya mulai dibuka fungsional malam ini, Sabtu (8/7/2023). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng |
Sementara itu salah seorang warga sekitar viaduk, Sumardi (48) mengaku senang dengan dibukanya Viaduk Gilingan ini. Sebab dia tak perlu lagi memutar.
"Biasanya kalau nyeberang rel (Viaduk) harus putar dulu. Tapi saya senang, sudah dibuka lagi, semoga arus lalu lintas nggak macet lagi, bisa lancar semuanya," kata Sumardi.
(rih/rih)
