Nomor WhatsApp (WA) Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prof Jamal Wiwoho, dibajak. Peretas mengirim pesan permintaan transfer rekening kepada sejumlah koleganya.
Berdasarkan informasi yang diterima detikJateng, sejumlah orang dikirimi pesan menggunakan nomor WA Jamal Wiwoho. Dalam pesan tersebut peretas menyebutkan bahwa m-bankingnya rusak padahal dia butuh untuk mentransfer uang kepada keponakannya.
"Boleh nggak saya minta tolong soalnya ini saya kan mau transfer untuk keponakan saya tapi m- banking saya sekarang lagi error terblokir Apakah bisa bantu transfer untuk keponakan saya 2 juta tapi besok pagi saya kembalikan kalau bisa bantu saya kirim nomor rekeningnya," tulis peretas tersebut untuk meminta uang seperti dilihat detikJateng, Jumat (7/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat dikonfirmasi, Kepala UPT Humas dan Media UNS Deddy Whinata Kardiyanto menyebut bahwa nomor WA Jamal Wiwoho memang sedang diretas. Bahkan dia juga dikirimi pesan permintaan transfer itu.
"Iya benar, saya juga mendapatkan pesan itu," katanya dihubungi detikJateng.
Dia mengaku sempat membalas pesan tersebut. Namun, setelah dikirimi nomor rekening, ia menduga bahwa nomor tersebut sedang diretas.
"Sempat saya telepon dua kali tapi nggak diangkat, lalu dikasih tahu sama istrinya kalau nomornya sedang diretas," ucapnya.
Padahal, kata dia, 40 menit sebelum diretas ia dan Jamal sempat berkomunikasi. Mengetahui bahwa nomor tersebut diretas ia langsung memberitahu internal dari kampus melalui grup WhatsApp.
"Yang di WhatsApp semua yang ada dikontak beliau, setelah tahu langsung saya kasih tahu semuanya," ujarnya.
Hingga kini, dia belum mendapat informasi adanya pihak yang tertipu oleh ulah peretas tersebut.
(ahr/aku)