Bupati Klaten ke 181 Calon Kades: Yang Menang Ajak Ngopi yang Kalah

Bupati Klaten ke 181 Calon Kades: Yang Menang Ajak Ngopi yang Kalah

Kania Falahiatika - detikJateng
Selasa, 27 Jun 2023 18:33 WIB
Pemkab Klaten
Foto: Pemkab Klaten
Jakarta -

Sebanyak 181 calon kepala desa (cakades) yang maju dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I Tahun 2023 Kabupaten Klaten menandatangani komitmen damai di Gedung Sunan Pandanaran, Klaten. Berdasarkan data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Kabupaten Klaten, sebanyak 67 desa di 22 wilayah kecamatan mengikuti kontestasi Pilkades serentak tersebut pada 5 Juli mendatang.

Deklarasi damai tersebut turut dihadiri pula oleh Bupati Klaten Sri Mulyani bersama dengan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Klaten. Dalam kesempatan tersebut, Sri meminta seluruh peserta Pilkades Serentak Gelombang I untuk memegang teguh komitmen damai yang sudah ditandatangani. Ia juga meminta seluruh cakades yang bertanding agar mengendalikan pendukungnya untuk menerima seluruh hasil pilkades.

"Bagaimana pun, yang namanya pertandingan, hanya akan ada satu pemenangnya. Karena itu, semuanya harus legowo, menerima semua hasil yang telah didapat," ujar Sri dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri juga berpesan agar seluruh cakades terpilih untuk langsung merangkul seluruh pihak, termasuk cakades lain yang menjadi rival dalam Pilkades. Hal ini dilakukan dalam rangka meredam konflik yang berpotensi muncul.

"Yang menang langsung ajak ngopi temannya yang kalah, jangan ditunda-tunda. Agar tidak terjadi konflik di masyarakat. Lalu bersama-sama sengkuyung membangun desanya," tegas Sri.

ADVERTISEMENT

Dalam pelaksanaan Pilkades Serentak Gelombang I nantinya, Polres Klaten akan menyiagakan sekitar 1.000 personel dari unsur Polri, TNI, dan unsur lainnya, termasuk bantuan keamanan dari Polda Jawa Tengah. Kapolres Klaten, AKBP Warsono pun meminta seluruh komponen masyarakat untuk menjaga kondisi kondusif selama pelaksanaan Pilkades Gelombang I.

"Berikan edukasi, sosialisasi, dan himbauan mengenai tahapan-tahapan Pilkades dan aturan-aturannya kepada masyarakat. Jangan melakukan kegiatan kontraproduktif yang memicu konflik. Wujudkan Pilkades serentak, sukses tanpa eses," pungkas Warsono.




(akn/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads