Lagi! PDAM Solo Terganggu gegara Bengawan Tercemar Limbah Ciu

Lagi! PDAM Solo Terganggu gegara Bengawan Tercemar Limbah Ciu

Tara Wahyu NV - detikJateng
Jumat, 16 Jun 2023 18:41 WIB
Bengawan Solo tercemar limbah etanol menyebabkan berubah warna.
Bengawan Solo tercemar limbah etanol menyebabkan berubah warna. Foto: Dok Humas Perumda Toya Wening.
Solo -

Pencemaran limbah etanol atau ciu kembali terjadi di Bengawan Solo. Kondisi ini diketahui dari warna air sungai yang berubah warna dan berbau. Akibat pencemaran ini operasional di instalasi pengolahan air (IPA) Semanggi sempat terganggu.

Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) PDAM Solo, Bayu Tunggul mengungkapkan, dari adanya pencemaran limbah ciu tersebut PDAM Toya Wening menghentikan operasional IPA Semanggi.

"Iya tadi pagi jam setengah 6 pagi intake kita off kan, dan pengolahan air sempat terhenti tadi jam 4 sudah bisa lagi tapi kita tetap memantau karena sewaktu-waktu bisa berhenti dihentikan lagi," katanya kepada detikJateng, Jumat (16/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bayu menjelaskan, pencemaran terjadi di tempuran antara Bengawan Solo dengan sungai Samin. Menurutnya, air Bengawan Solo di daerah Semanggi berubah warna menjadi merah dan berbau.

"Penyebabnya di pertempuran kali Samin dan Bengawan Solo, dari kali Samin itu kan banyak limbah diduga dari hasil limbah pengolahan alkohol di Mojolaban. Kan sampai sekarang problem klasik, tahun kemarin sungai cenderung hujan merata, ini beberapa minggu nggak hujan," bebernya.

ADVERTISEMENT

Bayu mengatakan, untuk sementara untuk air yang disuplai ke warga masih dalam tahap aman. Hanya saja, ujar Bayu, saat ini untuk stok air yang harus diolah terbilang menipis.

"Seminggu terakhir ikan-ikan mati. Tadi pagi sampai siang masih ada air yang bisa kita suplai, tapi kalau sampai nggak bisa mengolah sampai malam besok kita ya off. Ya nanti antisipasi kita kirim tangki kalau sampai besok pagi belum bisa ngalir," ungkapnya.

Dirinya mengatakan, IPA Semanggi menyuplai untuk wilayah Kecamatan Pasar Kliwon.

"IPA Semanggi melayani Kecamatan Pasar Kliwon seperti Semanggi, Sangkrah, Mojo, Joyontakan," bebernya.

Terkait dengan kondisi ini, PDAM Toya Wening sudah berkoordinasi dengan BBWS Bengawan Solo dan melaporkan ke DLHK Provinsi.




(apl/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads