.webp)
Truk angkutan tanah uruk proyek tol Jogja-Solo yang lalu lalang mengakibatkan kerusakan Jalan Prambanan-Manisrenggo di ruas Desa Tlogo, Kecamatan Prambanan, Klaten. Kerusakan itu kini mulai diperbaiki setelah 10 truk ditilang.
Kepala Dinas PUPR Pemkab Klaten Suryanto menjelaskan sejak dilaporkan ambles dinas sudah berkoordinasi dengan pihak pelaksana proyek tol Jogja-Solo PT Jogja Solo Marga Makmur (JMM). Perbaikan dikerjakan pihak PT.
"Dilakukan JMM, bukan Pemkab. Hanya kalau dilalui truk uruk tol lagi bisa jadi akan kembali ambles," jelas Suryanto kepada detikJateng, Jumat (16/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Camat Prambanan, Puspo Enggar Hastuti hari ini perbaikan mulai dikerjakan. Truk uruk tol tidak lagi lewat lokasi ruas itu lagi.
"Sudah dikerjakan. Untuk truk lewat pos polisi Prambanan, lewat pos mitra 11 Candi Prambanan," ungkap Puspo saat diminta konfirmasi detikJateng.
Manajer Humas PT JMM, Rahmat menyatakan hari perbaikan mulai dikerjakan. Untuk truk kemungkinan dilewatkan candi.
"Sudah dikerjakan. Untuk truk mungkin kalau digeser lewat samping candi," jelas Rahmat kepada detikJateng.
Sebelumnya diberitakan, badan jalan raya Prambanan-Manisrenggo, Desa Tlogo, Kecamatan Prambanan, Klaten retak dan sebagian sudah ambles. Retakan badan jalan tersebut diduga karena tak kuat menahan muatan, termasuk truk pengangkut tanah uruk proyek tol Jogja-Solo.
"Dari pantauan ternyata ruas tersebut dilewati truk uruk proyek tol Jogja-Solo. Truk bukan dump truk biasa tapi tronton," ujar Kepala Dinas PUPR Pemkab Klaten, Suryanto saat diminta konfirmasi detikJateng belum lama ini.
Retak dan amblesnya jalan raya Prambanan-Manisrenggo di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, ditindaklanjuti Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polres dengan menggelar operasi gabungan. Sepuluh unit truk uruk proyek tol Jogja-Solo pun ditilang.
"Sepuluh armada tronton ditindak dengan pelanggaran kelas jalan," ujar Kabid Lalu Lintas Dishub Klaten, Aji Prabowo kepada detikJateng.
(akn/ega)
