.webp)
Seekor kambing milik warga Dusun Ngeboran, Desa Sekaran, Kecamatan Wonosari, Klaten, tercebur sumur makam. Kambing bisa dievakuasi tapi sudah tidak bernyawa.
"Kambing itu milik warga, milik Mas Patmo. Bisa dievakuasi tapi sudah mati," jelas Kades Sekaran, Hery Tri Marjono kepada detikJateng, Sabtu (10/6/2023) sore.
Menurut Hery, kambing itu tercebur saat berkeliaran ke kompleks makam umum. Sumur tersebut berada di dekat kandang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sumur berada di dekat rumah, dekat kandang. Sumur itu ditutup tapi saat diinjak kambing tutupnya ambrol," kata Hery.
Kabid Pemadaman Penyelamatan dan Evakuasi Pemadam Kebakaran Satpol-PP Pemkab Klaten, Sumino menyampaikan kambing milik Supatmo (49). Ditangani mulai pukul 17.00 selesai 18.53 WIB.
"Ditangani mulai pukul 17.00 selesai 18.53 WIB. Kambing kondisi mati," jelas Sumino.
Menurut Sumino, kedalaman sumur sekitar 24 meter dengan diameter 1,2 meter. Evakuasi dengan menggunakan tabung oksigen.
"Kita gunakan tabung oksigen atau SCBA karena ada gas berbahaya di sumur. Awalnya dievakuasi warga secara mandiri tetapi karena ada gas dilaporkan ke Damkar," papar Sumino.
Menurut Sumino, awalnya warga sempat turun ke sumur tetapi ada yang lemas sehingga memilih naik. Setelah itu dilaporkan Damkar dan ditangani Damkar.
"Ya semula ditangani warga, sehubungan ada gas tidak dilanjutkan. Naik ke atas sumur kondisi sudah lelah dan dilaporkan Damkar," imbuh Sumino.
(aku/aku)
