Parah! Hakim Garis Dikeroyok Suporter di Laga Tarkam di Mojokerto

Regional

Parah! Hakim Garis Dikeroyok Suporter di Laga Tarkam di Mojokerto

Tim detikJatim - detikJateng
Sabtu, 10 Jun 2023 10:07 WIB
viral hakim garis dikeroyok di mojokerto
Viral hakim garis dikeroyok di mojokerto. Foto: Tangkapan Layar.
Solo -

Aksi main hakim sendiri di dunia sepakbola kembali terjadi. Kali ini seorang hakim garis di Mojokerto menjadi korban pengeroyokan suporter. Bahkan video aksi brutal para suporter viral di media sosial.

Mengutip detikJatim, Jumat (10/6/2023) video hakim garis dikeroyok suporter terjadi saat pertandingan sepakbola antarkampung (tarkam) di Desa Watesumpak, Trowulan, Mojokerto.

Video berdurasi 21 detik itu memperlihatkan seorang hakim garis berlari dari tenda menuju lapangan untuk menyelamatkan diri dan menghindari serangan dari suporter. Tetapi, belum jauh berlari, pria berkaus kuning dan celana pendek hitam ini berhasil ditarik oleh suporter. Seketika ia menjadi bulan-bulanan para suporter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pukulan tangan kosong berulang kali dilayangkan kepadanya. Mendapatkan serangan membabi-buta itu, Hakim garis itu sempat tersungkur di lapangan. Ia kembali bangun dan berlari sembari melindungi kepalanya dengan tangan. Namun, sejumlah suporter masih terus memukulinya.

Kapolsek Trowulan Kompol Imam Mahmudi mengatakan, pengeroyokan hakim garis itu terjadi di lapangan Desa Watesumpak pada Jumat (9/6) sore sekitar pukul 17.10 WIB. Turnamen sepakbola tarkam yang digelar Pemuda Karang Taruna Watesumpak itu mempertemukan kesebelasan Pandawa dari Sidoarjo dan Kobra dari Curahmalang, Sumobito, Jombang.

ADVERTISEMENT

"Awal kejadian pertama protes wasit. Habis itu sudah selesai. Kemudian, selesai pertandingan ada gesekan sedikit lagi sehingga agak ribut, ada pemukulan sedikit. Salah satu pemain Pandawa mungkin sedikit lepas kontrol sehingga terjadi ribut sedikit," terangnya kepada wartawan, Sabtu (10/6/2023).

Bersama TNI, lanjut Imam, pihaknya berhasil meredam keributan tersebut. Orang-orang yang terlibat keributan juga sempat diamankan ke Mapolsek Trowulan. Menurutnya, masalah ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

"Selisih paham antar pendukung. Tadi sudah kami selesaikan secara kekeluargaan di polsek, kedua pihak sudah sepakat untuk tanda tangan pernyataan," jelasnya.

Terkait nasib hakim garis yang dalam video nampak dikeroyok para suporter, Imam memastikan kondisinya baik-baik saja. "Ga apa-apa wasitnya, terus gak ada luka sama sekali. Langsung kami kondusifkan lapangan," tandasnya.




(apl/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads