Tim Bengawan UNS Luncurkan 2 Mobil untuk Balapan di Jepang dan Mandalika

Tim Bengawan UNS Luncurkan 2 Mobil untuk Balapan di Jepang dan Mandalika

ag - detikJateng
Jumat, 09 Jun 2023 12:43 WIB
Tim Bengawan UNS meluncurkan 2 mobil untuk balapan di Sirkuit Mandalika dan Jepang. Foto diunggah Jumat (9/6/2023).
Tim Bengawan UNS meluncurkan 2 mobil untuk balapan di Sirkuit Mandalika dan Jepang (Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng)
Solo -

Bengawan Team Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo meluncurkan dua mobil yang akan digunakan untuk kejuaraan di Sirkuit Mandalika, dan Ecopa Stadium, Jepang. Seperti apa spesifikasinya?

Bengawan FSAE Pancawala II, akan digunakan untuk mengikuti kelas Internal Combution Vehicle di Formula SAE Japan pada 28 Agustus-2 September 2023. Sementara, Bengawan Team Nirankara akan mengikuti Shell Eco-Marathon di kelas Prototype Gasoline pada tanggal 4-9 Juli 2023 di Sirkuit Mandalika.

General Manager Bengawan Formula Student UNS Tegar Aryoseno mengatakan Pancawala II merupakan mobil pengembangan dari Pancawala I yang dibuat pada tahun 2022 lalu. Mobil itu menggunakan mesin Honda CB tahun 1998, yang sudah dimodifikasi menyerupai mobil formula.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada dasarnya ini merupakan sistem karborasi, tapi diubah menjadi sistem injeksi, dan penyempurnaan berlangsung hingga saat ini," kata Tegar kepada awak media di Kampus UNS, Solo, Jumat (9/6/2023).

Tim Bengawan UNS meluncurkan 2 mobil untuk balapan di Sirkuit Mandalika dan Jepang. Foto diunggah Jumat (9/6/2023).Tim Bengawan UNS meluncurkan 2 mobil untuk balapan di Sirkuit Mandalika dan Jepang. Foto diunggah Jumat (9/6/2023). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng

Dia mengatakan sejak tahun 2016 timnya rutin mengikuti kejuaraan di Jepang. Dari kejuaraan itu, Bengawan Team sempat mendapatkan JAMA Chairman Award pada tahun 2018.

ADVERTISEMENT

Untuk menyiapkan kejuaraan mendatang, Pancawala II terus dilakukan uji coba, agar mendapatkan performa terbaik saat dibawa ke Jepang nanti. Uji coba mobil dilakukan di sirkuit yang ada di Kabupaten Boyolali.

"Setiap hari kita latihan, untuk menyetting kendaraan. Dari spek engine 400cc, tapi top speed-nya kita belum ukur, 100 km/jam lebih. Tapi dalam kejuaraan itu kita memfokuskan pada akselerasi," kata pembalap Pancawala II sekaligus Mahasiswa Teknik UNS, Hendrawan Purnama Aji.

Sementara untuk Nirankara menggunakan mesin Honda Revo, yang setelah dimodifikasi menjadi sistem FA, dengan kekuatan 96 cc. Kendaraan yang menyerupai kapsul itu dilengkapi dengan body carbon fiber composite, dengan panjang 3100 mm, lebar 803 mm, tinggi 592 mm, dan bobot 54 kg.

Manager Teknis Bengawan Team SEM, Toeri Fathuddin Yusuf mengatakan mobil tersebut mulai dibuat pada awal tahun 2022. "Kecepatan bisa mencapai 50 kilometer per jam. Ini model monocoque pertama kami," pungkasnya.




(ams/apl)


Hide Ads